Kemenhub Tambah Slot Penerbangan Komersial di Bandara Mutiara Palu

Sudah ada empat maskapai penerbangan yang diberikan izin

Jakarta, IDN Times - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menambah slot penerbangan komersial di Bandara Mutiara SIS Al-Jufrie Palu. Menurutnya, hari ini Kemenhub telah memberikan izin penerbangan untuk beberapa pesawat.

Selain itu, Budi juga menerangkan sudah ada empat maskapai penerbangan yang telah diberikan izin di Bandara Mutiara. Apa saja ya kira-kira?

1. Kemenhub mulai akan efektifkan Bandara Mutiara Palu

Kemenhub Tambah Slot Penerbangan Komersial di Bandara Mutiara PaluIDN Times/Teatrika Handiko Putri

Budi menjelaskan, sejak hari ini kementeriannya memang berencana untuk melakukan penerbangan lebih efektif dan lebih banyak dari sebelumnya di Bandara Mutiara. Dengan kualifikasi runway sepanjang 2.000 meter dan perlengkapan ATC yang cukup memadai beroperasi dari pukul 06.00 wib hingga pukul 18.00 WIB.

"Pesawat-pesawat yang mungkin diakomodasi oleh Bandara Mutiara adalah kualifikasi pesawat jenis ATR atau bombardir atau pesawat 737 500 atau 737 klasik," kata Budi di Gedung Kemenhub, Jakarta Pusat, Senin (1/9).

2. 4 maskapai penerbangan telah diberikan izin oleh Kemenhub

Kemenhub Tambah Slot Penerbangan Komersial di Bandara Mutiara Palu(Warga antre untuk dievakuasi menggunakan pesawat Hercules di Bandara Mutiara Sis Al Jufri Palu, Sulawesi Tengah) ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Adapun beberapa maskapai yang telah diberikan izin penerbangan oleh Kemenhub yaitu Nam Air 7 unit, Wings Air 4 unit, Garuda Indonesia 2 unit, dan My Indo Airlines 2 unit. Dan nantinya, masing-masing maskapai akan diberikan tambah satu slot.

"Dari 15 kita baru berikan 4 slot, dan masing-masing kita berikan satu slot. Dalam beberapa saat ini kita berikan kepada mereka," ujar Budi.

Baca Juga: FOTO: Mengharukannya Pemakaman Massal Korban Gempa Sulteng

3. Bandara Mutiara akan lakukan 40 take off dan landing per hari

Kemenhub Tambah Slot Penerbangan Komersial di Bandara Mutiara PaluIDN Times/Teatrika Handiko Putri

Rencananya, lanjut Budi, diperkirakan akan ada paling tidak 40 take off dan landing di Bandara Mutiara. Dan itu adalah kapasitas yang ada di bandara tersebut.

"Dalam perkiraan kami akan ada kemungkinan paling tidak 40 take off-landing. Jadi 20 landing, 20 take off. Itu adalah kapasitas yang biasa dikelola oleh Bandara Mutiara," jelas Budi.

Baca Juga: Diperkirakan, Ribuan Korban Gempa Masih Tertimbun 

Topik:

  • Rochmanudin
  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya