Klaster Perkantoran Bermunculan, Wiku: Karena Aktivitas Makan Siang

Tetap harus jaga jarak saat makan siang ya!

Jakarta, IDN Times - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito, mengatakan makan siang dan beribadah saat di kantor menjadi salah satu sebab penyebaran virus corona di tanah air.

"Proses penularan klaster yang mungkin terjadi di perkantoran juga bisa diakibatkan karena aktivitas di dalam kantor, termasuk pada saat istirahat makan siang dan beribadah," kata Wiku dalam siaran di channel YouTube BNPB Indonesia, Senin (31/8/2020).

1. Harus menjaga jarak saat makan siang

Klaster Perkantoran Bermunculan, Wiku: Karena Aktivitas Makan SiangIlustrasi Suasana Ruang Kantor (IDN Times/Besse Fadhilah)

Wiku meminta setiap kantor menerapkan protokol kesehatan yang ketat, termasuk saat kegiatan makan siang.

"Dalam kegiatan makan siang untuk menjaga jarak karena di situ masyarakat melepaskan maskernya. Demikian juga transportasi umum tetap ketat untuk menjaga tidak boleh ada kepadatan dan jaga jarak karena potensi untuk menimbulkan penularan," kata dia.

2. Badan usaha diminta tetap terapkan kerja dari rumah dan kurangi kapasitas hingga 50 persen di kantor

Klaster Perkantoran Bermunculan, Wiku: Karena Aktivitas Makan SiangSuasana gedung perkantoran di bilangan Jakarta Pusat dilihat dari Gedung Perpusnas (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Wiku juga meminta badan usaha mengimplementasikan kerja dari rumah dan mengurangi kapasitas karyawan di kantor menjadi 50 persen. Sehingga, penularan tidak terjadi di kantor.

"Di dalam pelaksanaan perkantoran ini harus dijaga betul kapasitas kantor maksimum 50 persen dan tetap harus mengimplementasikan WFH," ujar Wiku.

3. Karyawan yang lanjut usia dan memiliki penyakit bawaan diminta tak datang ke kantor

Klaster Perkantoran Bermunculan, Wiku: Karena Aktivitas Makan SiangJuru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Bakti Bawono Adisasmito mengatakan situasi penularan COVID-19 di wilayah DKI Jakarta perlu mendapatkan perhatian masyarakat secara luas dalam konferensi pers di Gedung BNPB, Jakarta (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Dia juga meminta orang berusia lanjut dan memiliki penyakit bawaan tidak datang ke kantor. Karena mereka akan memiliki risiko penularan yang besar.

"Karena risiko terjadinya penularan yang ada, baik dalam proses perjalanan menuju kantor, di kantor, maupun kembalinya," Wiku menjelaskan.

Baca Juga: Duh! Baru Diperkenalkan Real Sociedad, David Silva Positif COVID-19

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya