Kunjungi Jawa Timur, Panglima TNI Minta PPKM Mikro Ditingkatkan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengingatkan prajurit TNI agar melakukan pendekatan kultural dalam menerapkan 3T atau testing, tracing, dan treatment kepada masyarakat. Hal itu ia sampaikan saat meninjau penanganan COVID-19 di Jawa Timur.
"Laksanakan pendekatan kultural dalam pelaksanaan 3T kepada masyarakat," kata Hadi seperti dikutip dari ANTARA, Sabtu (12/6/2021).
Baca Juga: Panglima TNI Apresiasi Penanganan COVID-19 di Kabupaten Kediri
1. Panglima TNI minta PPKM mikro dioptimalkan dan 3T digencarkan
Selain itu, Hadi juga meminta kepada anak buahnya untuk mengoptimalkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. Tak hanya itu, ia juga meminta agar pelaksanaan 3T digencarkan.
"Hal ini untuk mendapatkan data yang akurat serta kita dapat melakukan tindakan cepat apabila terjadi dinamika," ujar Hadi.
Dalam kunjungannya, Panglima TNI juga didampingi oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Keduanya menekankan agar petugas melaksanakan pemantauan dan melaporkan terkait kasus aktif, angka kematian, angka kesembuhan, bed occupancy rate (BOR) ICU dan BOR isolasi.
2. TNI kirim bantuan tenaga kesehatan dan obat-obatan untuk Jawa Timur
Editor’s picks
Sementara, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto mengatakan, saat ini Kodam V/Brawijaya bersinergi dengan Polda Jatim dan Pemprov Jatim untuk meningkatkan kemampuan rumah sakit.
"Kami juga menambah tenaga kesehatan dan obat-obatan yang dibutuhkan serta meningkatkan untuk kemampuan tes PCR," ujarnya.
Disamping itu, katanya, Kodam V/Brawijaya akan terus menjalankan penegakan disiplin protokol kesehatan melalui PPKM Skala Mikro kepada masyarakat.
3. TNI-Polri kirim bantuan tenaga kesehatan ke Kudus dan Bangkalan
Sebelumnya, TNI dan Polri mengirim bantuan tenaga kesehatan untuk mengatasi lonjakan kasus COVID-19 di Kudus dan Bangkalan. Hal itu disampaikan oleh Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto usai rapat terbatas bersama Presiden Jokowi.
“TNI-Polri mengerahkan tenaga kesehatan (nakes) di rumah sakit untuk bisa melakukan pelayanan, sehingga BOR (bed occupancy rate) di rumah sakit itu segera bisa tertekan dan turun,” kata Hadi dalam keterangan persnya yang disiarkan langsung di channel YouTube Sekretariat Presiden, Senin (7/6/2021).
Selain di Kudus dan Bangkalan, Hadi juga menyebut TNI-Polri akan mengirimkan bantuan tenaga kesehatan pada daerah-daerah yang kekurangan.
“Termasuk juga apakah tenaga kesehatan di masing-masing rumah sakit di setiap kabupaten kurang, akan kita tambah, dan juga membantu di tempat-tempat isolasi yang dibangun oleh kabupaten maupun kotamadya,” ucap Hadi.
Baca Juga: Panglima TNI: TNI-Polri Telah Menyiapkan Ribuan Vaksinator