Mantan Bareskrim Anang Iskandar Daftar jadi Capim KPK Karena Ini

Anang mengaku punya pengalaman 34 tahun

Jakarta, IDN Times - Komisaris Jenderal (Purn.) Anang Iskandar tertarik untuk menjadi salah satu kandidat calon pimpinan KPK periode 2019-2023. Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri itu mengaku mendaftarkan diri sebagai capim KPK atas dorongan diri sendiri dan teman-temannya.

Menurut Anang, ia memiliki kapasitas yang memenuhi persyaratan sebagai capim KPK. Namun, dia mengaku tak punya strategi khusus untuk mengikut tes capim KPK, Anang menyerahkan semuanya kepada Panitia Seleksi (Pansel).

Baca Juga: Sempat Ada Capim Jadi Tersangka, Ini Langkah Pencegahan Pansel KPK

1. Anang datang langsung mendaftarkan diri sebagai capim KPK

Mantan Bareskrim Anang Iskandar Daftar jadi Capim KPK Karena IniIDN Times/Teatrika Handiko Putri

Hari ini, Rabu (3/7), Anang datang ke Gedung Kementerian Sekretariat Negara untuk mendaftarkan diri langsung sebagai capim KPK. Anang mengatakan, ia hanya menyiapkan lampiran yang diminta sebagai persyaratan pendaftaran.

"Jadi hari ini memang datang ke sini menjadi kewajiban saya untuk hadir karena bisa lewat media sosial, juga bisa hadir sendiri. Jadi saya memenuhi kewajiban saya untuk hadir daftar capim KPK," kata Anang.

2. Anang mendaftar karena yakin punya kapasitas sebagai capim KPK

Mantan Bareskrim Anang Iskandar Daftar jadi Capim KPK Karena Ini(Ilustrasi lobi depan gedung KPK) IDN Times/Santi Dewi

Anang mengaku, keinginan untuk mendaftarkan diri sebagai capim KPK murni atas dorongan sendiri dan juga teman-temannya. Ia menyebut dirinya memiliki kapasitas untuk mendaftar sebagai capim KPK.

"Karena memang saya punya kapasitas untuk itu, saya juga punya pengalaman baik pengalaman pendidikan, pengalaman akademis, pengalaman riil, itu saya punya, sehingga kita terdorong untuk mendaftar. Harapannya ya jadi," ujar Anang.

3. Anang sebut punya pengalaman selama 34 tahun

Mantan Bareskrim Anang Iskandar Daftar jadi Capim KPK Karena IniIDN Times/Teatrika Handiko Putri

Menurut Anang, dia punya pengalaman luas selama 34 tahun. Bahkan, ia mengaku masih memiliki kesehatan yang prima.

"Sebelum saya meninggalkan dunia ini, harus ada hal positif sebagai amal ibadah saya, karena saya sudah beramal 34 tahun ternyata masih kurang, saya masih sehat, maka sisanya ini saya manfaatkan untuk mengabdi kepada masyarakat," ungkap dia.

Anang menambahkan, selama berkarier 34 tahun, ia sudah memiliki pengalaman menjadi seorang guru hingga penyidik.

"Saya pengalaman menjadi penyidik atasan, penyidik korupsi atasan, penyidik tindak pidana pencucian uang, pengalaman-pengalaman itu akan digunakan untuk mengubah situasi menuju lebih baik," ucapnya.

4. Anang usulkan keseimbangan di KPK

Mantan Bareskrim Anang Iskandar Daftar jadi Capim KPK Karena Ini(Logo KPK di luar gedung Merah Putih) IDN Times/Santi Dewi

Adapun hal yang menjadi perhatian Anang apabila terpilih menjadi salah satu pimpinan KPK, yakni menyeimbangkan pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi. Menurut dia, keseimbangan harus diperkuat di KPK.

"Kita seimbangkan. Diseimbangkan itu tergantung situasinya. Tergantung hati nurani dan situasi masyarakat. Menyeimbangkan itu memang perlu pengalaman tidak sekedar ngomong, tapi kita punya rasa. Seimbang itu berhubungan dengan rasa. Jadi gak bisa secara hukum mana, berapa persen juga gak bisa," jelasnya.

Baca Juga: Dua Perwira Daftar Capim KPK Bukan Usulan Kapolri, Ini Respons Polri

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya