Moeldoko: Gak Benar Kalau Pemerintah Cuma Urus Ekonomi Saja!

Moeldoko sebut tugas komite di antara kesehatan dan ekonomi

Jakarta, IDN Times - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan bahwa pembentukan Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tak akan didominasi oleh kebijakan ekonomi saja. Ia menyampaikan, kebijakan-kebijakan dari komite akan seimbang antara ekonomi dan kesehatan.

"Pada kenyataan dalam struktur itu kan tetap melekat fungsi Satgas Penanganan COVID, Pak Doni. Jadi tidak benar kalau pemerintah berfokus pada sektor ekonomi saja," kata Moeldoko di Kantor Staf Presiden, Kamis (23/7/2020).

1. Pemerintah tak akan abaikan sektor kesehatan

Moeldoko: Gak Benar Kalau Pemerintah Cuma Urus Ekonomi Saja!Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko di Kantor Staf Presiden (Dok. IDN Times/Istimewa)

Moeldoko menuturkan, bukan hanya sektor ekonomi saja yang akan digenjot oleh komite ke depannya, melainkan juga sektor kesehatan. Namun, keduanya tetap harus berjalan beriringan karena sama-sama prioritas.

"Sektor kesehatan menjadi prioritas dengan tidak meninggalkan sektor ekonomi, dan sosial, dan keuangan. Itu terwujud dalam program, karena dalam program diikuti oleh anggaran-anggaran yang menyertainya," jelas Moeldoko.

Baca Juga: Jokowi Resmi Bubarkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19

2. Moeldoko sebut tugas komite sama seperti Gugus Tugas

Moeldoko: Gak Benar Kalau Pemerintah Cuma Urus Ekonomi Saja!Dok. Kantor Staf Presiden

Mantan Panglima TNI itu menjelaskan bahwa pemerintah tak akan condong ke masalah ekonomi saja ke depannya. Di dalam komite, kata dia, tugas Doni Monardo sebagai Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 persis seperti di Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19.

"Tak perlu diskusikan 'wah ini pemerintah condong ke ekonomi abai ke kesehatan', gak. Dalam struktur jelas, tugas fungsi dan peran Pak Doni selaku mantan Ketua Gugas tetap melekat dalam organisasi yang baru," tuturnya.

3. Erick Thohir akan pimpin Satgas Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional

Moeldoko: Gak Benar Kalau Pemerintah Cuma Urus Ekonomi Saja!Menteri BUMN, Erick Thohir memberikan kata sambutan (Dok. IDN Times/Humas BUMN)

Sebelumnya diberitakan IDN Times, Presiden Jokowi telah membuat Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi. Menteri BUMN Erick Thohir ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Pelaksana Komite.

"Presiden Joko Widodo menunjuk Erick Thohir sebagai Ketua Pelaksana Gugus Tugas Pemulihan Ekonomi dan Penanganan COVID-19. Kepercayaan besar ini diharapkan dapat membuat perencanaan dan eksekusi program pemerintah semakin cepat," kata Juru Bicara Presiden Jokowi, Fadjroel Rachman, dalam keterangan tertulisnya, Senin (20/7/2020).

Fadjroel menuturkan, Erick akan membawahi dua gugus tugas, yaitu Gugus Tugas Pemulihan Ekonomi yang dipimpin oleh Budi Gunadi Sadikin dan Gugus Tugas Penanganan COVID-19 yang dipimpin oleh Doni Monardo.

"Rencana dan eksekusi ini dibutuhkan agar pemulihan ekonomi dan penanganan COVID-19 bisa berjalan secara beriringan dengan kordinasi yang maksimal," ucapnya.

Berikut susunan Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional:

- Ketua: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto

- Wakil Ketua I: Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan

- Wakil Ketua II: Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD

- Wakil Ketua III: Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy

- Wakil Ketua IV: Menteri Keuangan Sri Mulyani

- Wakil Ketua V: Menteri Kesehatan

- Wakil Ketua VI: Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian

- Ketua Pelaksana: Menteri BUMN Erick Thohir

- Sekretaris Eksekutif I: Raden Pardede

- Sekretaris Eksekutif II: Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono

- Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19: Doni Monardo

- Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional: Budi Gunadi Sadikin

Baca Juga: Istana: Komite Penanganan COVID-19 dan PEN Ibarat Gas dan Rem  

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya