Moeldoko: Kekerasan di Poso Bukan Persoalan Agama

Moeldoko minta soliditas tokoh agama diperkuat

Jakarta, IDN Times - Kepala Staf Presiden, Moeldoko, menerima kedatangan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Sulawesi Tengah di Kantor Staf Presiden, Rabu (16/6/2021). Dalam pertemuan itu, Moeldoko dan FKUB membahas tentang situasi keamanan di Poso. Moeldoko menegaskan, konflik di Poso bukanlah persoalan agama.

"Masyarakat jangan mudah terprovokasi. Apa yang terjadi di Poso bukan persoalan agama,” kata Moeldoko dalam keterangan tertulis yang dikeluarkan Kantor Staf Presiden (KSP).

Baca Juga: Kapolri Klaim Kelompok MIT Poso Ali Kalora Tersisa 9 Orang 

1. Moeldoko tegaskan tidak ada satu agama pun yang membenarkan pembunuhan

Moeldoko: Kekerasan di Poso Bukan Persoalan AgamaKepala Staf Presiden, Moeldoko (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Dalam kesempatan ini, Moeldoko meminta FKUB terus memberikan perhatian untuk memperkuat soliditas antar tokoh beragama sehingga forum ini menjadi efektif. Menurut Moeldoko, sosialisasi ke masyarakat juga harus terus dilakukan agar tidak mudah terprovokasi.

“Karena tidak ada satu agama pun yang membenarkan pembunuhan maupun kekerasan,” ucap Moeldoko.

2. FKUB sebut masyarakat sudah sadar konflik di Poso bukan persoalan agama

Moeldoko: Kekerasan di Poso Bukan Persoalan AgamaIlustrasi teroris (IDN Times/Mardya Shakti)

Sementara, Ketua FKUB Sulawesi Tengah KH Zainal Abidin menyampaikan, saat ini kondisi di Poso sudah aman dan terkendali. Masyarakat sudah menyadari bahwa konflik tersebut bukanlah persoalan agama, namun hanya kelompok kriminal yang mencoba mencari perhatian.

"Kekerasan yang dilakukan kelompok MIT sebenarnya intensitasnya sudah sangat kecil. Namun kelompok ini melakukan dengan cara sadis dan kejam mencoba menarik perhatian dunia,” kata Zainal.

3. Teroris MIT Poso serang 4 petani

Moeldoko: Kekerasan di Poso Bukan Persoalan AgamaIlustrasi Bom (Teroris) (IDN Times/Mardya Shakti)

Sebelumnya, empat orang petani menjadi korban serangan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora di Pegunungan Pohu, Desa Klimago, Kecamatan Lore Timur, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah Kombes Didik Supranoto menjelaskan, pada Selasa (11/5/2021) pukul 07.30 WITA, seorang saksi berlari turun dari kebun ke perkampungan dan berteriak mencari pertolongan setelah dua korban diserang dari belakang oleh lima orang teroris MIT.

“Saksi langsung melaporkan kejadian kepada kepala desa, menyampaikan bahwa di atas masih ada korban 1 dan 2,” kata Didik.

Atas aduan tersebut, kepala desa langsung melaporkan kejadian kepada anggota Polsek Desa Kalimago. Laporan itu pun langsung direspons oleh Tim Satgas Madagoraya.

“Setelah dilakukan pengecekan oleh tim Satgas Madagoraya ditemukan korban 1 dan 2, dilanjutkan dengan penyisiran ditemukan lagi korban 3 dan 4 yang berjarak sekitar 200 meter,” ujar Didik.

Baca Juga: Teroris MIT Poso Berulah Lagi, 4 Petani di Desa Klimago Tewas

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya