Nasib Menteri Kabinet Kerja Jika Jokowi Jadi Presiden Lagi 

Jokowi punya hak prerogatif terkait menteri kabinet.

Jakarta, IDN Times - Menteri Kabinet selalu menjadi andalan presiden dalam menentukan kebijakan. Sebagai pembantu presiden, para menteri selalu berusaha melakukan yang terbaik dalam pekerjaannya.

Namun, tidak dapat dipungkiri, terkadang ada beberapa presiden yang tidak puas dengan kinerja menterinya, sehingga ia harus melakukan pergantian (reshuffle). Ada juga beberapa menteri yang kembali dipilih dalam periode selanjutnya karena kinerja yang baik.

Lantas, bagaimana dengan Jokowi? Apakah ia akan kembali mempertahankan para menteri berprestasi jika terpilih lagi jadi presiden?

Baca Juga: Kata Kubu Jokowi dan Prabowo Jika Millennial Jadi Pejabat Publik

1. Pemilihan menteri hak prerogatif presiden

Nasib Menteri Kabinet Kerja Jika Jokowi Jadi Presiden Lagi ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Raja Juli Antoni mengatakan, pemilihan menteri kabinet adalah hak prerogatif presiden. Tidak ada seorang pun yang bisa mengintervensinya.

"Siapa yang menjadi menteri, itu secara normatif adalah hak presiden. Itu disebut sebagai hak prerogatif presiden. Artinya hanya presiden yang bisa menentukan si a, si b, jadi pembantunya," kata Raja Juli kepada IDN Times, di Posko Cemara, Jakarta Pusat, Senin (3/12).

2. Jokowi memilih menteri berdasarkan kualitas dan rekam jejak

Nasib Menteri Kabinet Kerja Jika Jokowi Jadi Presiden Lagi ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Meski begitu, melihat pemilihan menteri selama ini, terang Juli, Jokowi selalu mendasarkannya pada kualitas. Juga rekam jejak dari calon menteri tersebut.

"Kalau melihat track record selama ini, saya kira Pak Jokowi selalu memilih seseorang berdasarkan kualitas, kapasitas, dan rekam jejak," jelas Juli.

3. Jokowi evaluasi kinerja menteri Kabinet Kerja

Nasib Menteri Kabinet Kerja Jika Jokowi Jadi Presiden Lagi ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Juli juga mengungkapkan, Jokowi tentu akan mengevaluasi menteri-menteri di Kabinet Kerja saat ini. Bagi para menteri yang kinerjanya dianggap bagus, jika Jokowi terpilih jadi presiden lagi, sudah tentu akan kembali memilih menteri tersebut untuk bersama membangun negara di periode kedua.

"Pasti Beliau akan memilih, mengevaluasi dari kabinet-kabinet yang ada sekarang, siapa performance-nya yang baik, yang memenuhi KPI (Key Performance Index), kira-kira ukuran keberhasilannya apa. Yang memenuhi KPI baik, Insyaallah akan diteruskan. Yang biasa-biasa saja, akan diganti," ujar Juli.

Baca Juga: Ini Aksi Timses Jokowi Redam Isu PKI di Jawa Barat

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya