Pemindahan IKN Nusantara Dibagi Jadi 3 Tahap, Apa Saja Targetnya?
Presiden Jokowi saat meninjau lokasi IKN di PPU untuk pertama kalinya sejak penentuan IKN baru (IDN Times/Yuda Almerio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Plt Direktur Regional II Bappenas Mohammad Roudo menjelaskan rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dibagi menjadi tiga tahap. Tahap pertama pada 2022-2024, tahap kedua 2024-2035 dan tahap ketiga yaitu 2035-2045.
Untuk tahap pertama, kata Roudo, pemerintah fokus pada pembangunan infrastruktur. Selain itu, pemerintah juga akan fokus pada kekuatan pokok minimum atau essential force, seperti Istana Presiden hingga kantor legislatif.
“Jadi untuk tahapan pertama, pembangunan beberapa essential force. Hal-hal apa saja yang jadi bangunan inti. Tentu kantor presiden, kantor legislatif, kemudian empat blok perkantoran yang mewakili masing-masing kementerian yang menjadi koordinasinya,” kata Roudo dalam diskusi soal IKN yang disiarkan langsung di kanal YouTube FMB9ID_KIP, Rabu (2/2/2022).
1. Tahap kedua pembangunan IKN akan fokus pada penyelesaian pemindahan pemerintahan
Desain final Istana IKN oleh Nyoman Nuarta (instagram.com/nyoman_nuarta)Selanjutnya, untuk tahapan kedua di 2025-2035, pemerintah fokus pada penyelesaian pemindahan pemerintahan. Apabila pemerintahan sudah pindah, ia menilai kalangan swasta akan mengikuti dan pindah juga ke Nusantara. Sehingga, bisa mulai membangun ekonominya.
“Pengembangan sektor ekonomi prioritas, kemudian fase kota, seperti pusat inovasi atau ekonomi,” ujar Roudo.
Baca Juga: Jokowi Berencana Pindah ke IKN Nusantara sebelum 16 Agustus 2024
2. Pemerintah targetkan Indonesia masuk lima besar destinasi utama di Asia Tenggara pada tahap ketiga
Editor’s picks
Desain Istana IKN oleh Nyoman Nuarta (instagram.com/nyoman_nuarta)Untuk tahapan ketiga, pada 2035-2045, pemerintah akan memantapkan konektivitas. Roudo menerangkan, IKN Nusantara akan menjadi otot bagi daerah-daerah di sekitarnya. Maka, visi IKN untuk masuk sebagai lima besar destinasi utama di Asia Tenggara bisa tercapai.
“Tahun 2035-2045 kita tetap memiliki visi sebagai 5 besar destinasi utama di Asia tenggara. Untuk global talent. Jadi di situ akan dibangun universitas skala dunia, hospital juga, rumah sakit-rumah sakit di Jakarta akan ada di sana. Jaringan utilitas dan pengembangan inovasi dan talenta,” jelas Roudo.
Ia juga berharap, pada 2045 nanti, Nusantara bisa menjadi kota yang ramah lingkungan dan juga smart city. Hal itu seperti visi yang selalu disampaikan Presiden Jokowi.
3. Bappenas sebut pemindahan IKN juga jadi upaya transformasi ekonomi di tengah pandemik
Desain final Istana Garuda dipresentasikan seniman asal Bali, Nyoman Nuarta dihadapan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka Jakarta Senin (3/1/2022) (Dok.IDNTimes/Istimewa)Roudo mengungkapkan alasan pemerintah tetap memindahkan IKN meski di tengah krisis pandemik COVID-19. Menurutnya, pemindahan IKN Nusantara menjadi salah satu bagian upaya pemerintah membuat transformasi ekonomi.
“Rencananya akan dibuat enam klaster industri dan dua klaster pendukung. Harapannya, ketika itu bisa bergerak tentu memberikan multiplayer efek terhadap sektor-sektor ekonomi lainnya,” tuturnya.
Baca Juga: Kapolri: Sistem Keamanan di IKN Nusantara Berkonsep Smart Security
Berita Terkini Lainnya
