Pidato Prabowo Sebut Ekonomi Kebodohan, Cak Imin Buka Suara
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar menanggapi pernyataan calon Presiden Nomor Urut 02 Prabowo Subianto yang menyebut Indonesia tengah menjalankan ekonomi kebodohan. Pernyataan kontroversial itu dilontarkan Prabowo saat memberikan sambutan di Rakernas Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), Kamis (11/10) lalu.
Lantas, apa tanggapan dari Muhaimin?
1. Pasang surutnya ekonomi Indonesia akibat ekonomi global yang susah
Menanggapi pernyataan Prabowo tersebut, politisi yang akrab disapa Cak Imin ini pun memberikan tiga pandangan ketidaksetujuannya. Menurutnya, alasan pertama perekonomian Indonesia pasang surut dikarenakan kondisi ekonomi global yang sedang sakit.
"Itu tentu berpengaruh, tapi Alhamdulillah kondisi global yang susah ini, Indonesia masih punya fundamental ekonomi yang bagus, pertumbuhan terjaga baik, inflasi tidak mengkhawatirkan," jelas Cak Imin di Kantor DPP PKB, Raden Saleh, Jakarta Pusat, Minggu (14/10).
2. Pelaku bisnis di Indonesia masih terjaga dengan baik
Editor’s picks
Walaupun ekonomi Indonesia tengah mengalami jatuh bangun, lanjutnya, pelaku bisnis masih bertahan di tanah air.
"Kedua, pelaku bisnis dan devisa negara masih bisa dijaga dengan baik," tambah dia.
Baca Juga: Tim Jokowi Tanggapi Pidato Prabowo Soal Kebodohan Ekonomi
3. Tenaga kerja masih terserap dengan baik
Untuk ukuran yang ketiga, Cak Imin mengatakan apabila tenaga kerja masih terserap dengan baik, maka Indonesia tidak menjalani ekonomi kebodohan.
"Ketiga, tenaga kerja terserap. itu aja ukurannya. Kalau itu ukurannya masih berjalan baik, berarti aman," ungkapnya.
Baca Juga: Kecewa dengan Prabowo, La Nyalla Beberkan Alasan Dukung Jokowi