Polri Minta Tambahan Anggaran Rp 44,4 Triliun, Ini Tiga Alasannya

Untuk apa aja, ya?

Jakarta, IDN Times - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengungkapkan Polri telah mengajukan tambahan anggaran sebesar Rp 44,4 triliun untuk tahun 2019. Sebelumnya Kementerian Keuangan hanya meloloskan anggaran sebesar Rp 76,9 triliun untuk Polri.

Tito menyampaikan ada beberapa alasan kenapa Polri membutuhkan dana tambahan. Berikut di antaranya:

1. Polri akan menangani lebih banyak kasus

Polri Minta Tambahan Anggaran Rp 44,4 Triliun, Ini Tiga Alasannya  IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Tito menyampaikan Polri akan banyak menangani kasus dan karenanya membutuhkan biaya lebih. Seperti penanganan terorisme, penanganan potensi konflik sosial, kasus-kasus narkoba, kasus-kasus yang sering meresahkan masyarakat, dan juga pengamanan untuk Pemilu 2019.

"Dan mungkin kami akan memperkuat penanganan-penanganan kasus lain seperti human trafficking, kejahatan terhadap lingkungan, kejahatan terhadap negara ya, seperti ilegal fishing, kejahatan terhadap sumber daya alam, tambang dan lain-lain. Ini akan kami perhatikan," ujar Tito di Gedung DPR RI, Selasa (5/6).

2. Polri ingin perkuat wilayah pinggiran

Polri Minta Tambahan Anggaran Rp 44,4 Triliun, Ini Tiga Alasannya  IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Bukan hanya itu, Tito juga mengatakan bahwa tantangan Polri pada 2019 akan semakin besar, salah satunya adalah tantangan tindak pidana terorisme. Sehingga, lanjutnya, Polri akan memperkuat Satuan Tugas (satgas) Densus 88.

"Yang selama ini hanya 16 Satgas, ini saya ingin menjadi 34 Satgas tiap provinsi. Kemudian juga penanganan kasus narkoba, kemudian cyber yang sekarang berkembang kemudian juga human trafficking, dan kejahatan lain seperti konflik sosial, ini harus ditangani maksimal," jelas Tito.

Selain itu, tambahnya, Polri akan memperkuat juga daerah-daerah terpencil, agar bisa mengamankan wilayah-wilayah pinggiran. Sesuai dengan nawacita Presiden Jokowi yang ingin membangun dari pinggiran.

"Dengan memperkuat daerah-daerah terpencil, polisi yang daerah terpencil, perbatasan, dan lain-lain. Otomatis dengan memperkuat pagar-pagar wilayah ini, negara kita juga menjadi lebih kuat," sambung dia.

3. Pengawasan internal Polri akan ditingkatkan

Polri Minta Tambahan Anggaran Rp 44,4 Triliun, Ini Tiga Alasannya  IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Selanjutnya, Tito menerangkan bahwa Polri juga akan melakukan penguatan pengawasan internal. Hal tersebut ia sampaikan agar Polri bisa menjadi institusi yang dipercaya masyarakat.

"Ini pengawasan internal harus terus ditingkatkan. Kemudian pengembangan kapasitas, kapabilitas, potensi aparatur, ini juga harus terus dilakukan melalui rekrutmen, sertifikasi, pendidikan latihan dan lain-lain," ucap Tito.

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya