Positif COVID-19, Menag Sempat Rapat Kabinet di Istana 7 September

Sebelum 17 September, hasil tes swab Menag selalu negatif

Jakarta, IDN Times - Menteri Agama Fachrul Razi dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau COVID-19 pada 17 September 2020. Namun, sebelum dinyatakan positif, Fachrul rupanya pernah hadir di sidang kabinet paripurna yang digelar pada 7 September 2020.

Sidang kabinet paripurna tersebut dihadiri oleh Presiden Joko "Jokowi" Widodo, Wakil Presiden Ma'ruf Amin, seluruh menteri kabinet, Kapolri, Panglima TNI, hingga para pimpinan lembaga.

Lantas, bagaimana kondisi Fachrul saat hadir dalam sidang kabinet paripurna itu?

1. Hasil tes swab Fachrul selalu negatif sebelum 17 September 2020

Positif COVID-19, Menag Sempat Rapat Kabinet di Istana 7 SeptemberSidang Kabinet Paripurna di Istana Negara pada Senin, 7 september 2020 (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Dari video yang ditayangkan di channel YouTube Sekretariat Presiden, Fachrul tampak hadir di Istana Negara, dengan mengenakan kemeja putih, celana hitam, peci hitam, dan masker putih.

Fachrul kala itu duduk di deretan kursi bagian belakang dan berada di samping Menteri Sosial Juliari Batubara. Namun, jarak diatur cukup jauh satu sama lain.

Juru Bicara (Jubir) Kementerian Agama, Oman Fathurahman mengatakan bahwa Fachrul selalu rutin melakukan pemeriksaan COVID-19. Ia menyebut tes swab yang dilakukan Fachrul selalu negatif sebelum 17 September, termasuk saat hadir di sidang kabinet paripurna.

"Tes pemeriksaan rutin dilakukan sesuai prosedur, apalagi kalau mau sidang kabinet. Sebelumnya selalu negatif, kecuali tanggal 17 September itu," tutur Oman saat dihubungi IDN Times, Senin (21/9/2020).

Baca Juga: Menag Positif COVID-19, Istana: Presiden Tetap Terapkan Protokol Ketat

2. Hadir di sidang kabinet paripurna, hasil tes swab Fachrul masih negatif

Positif COVID-19, Menag Sempat Rapat Kabinet di Istana 7 SeptemberMenag Fachrul Razi/Dok. Istimewa

Mengenai kehadiran Fachrul dalam sidang kabinet tersebut, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan bahwa pada saat itu semua menteri sudah dilakukan tes swab. Ia menyampaikan hasil tes swab dari Fachrul negatif ketika itu.

"Sudah dicek protokol hadir pada 7 September. Dan saat itu hasil swab negatif," kata Heru dalam keterangan tertulisnya, Senin (21/9/2020).

3. Jokowi tetap terapkan protokol kesehatan di Istana

Positif COVID-19, Menag Sempat Rapat Kabinet di Istana 7 SeptemberJokowi memberi arahan dalam rapat terbatas pada Senin (14/9/2020) (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Heru menyampaikan, untuk Jokowi setiap minggunya selalu ada tes swab rutin. Selain itu, protokol kesehatan juga selalu diterapkan dengan ketat.

"Pak Presiden tetap jaga jarak, pakai face shield, terus ruangan di Istana kan dibuka semua. Gak pakai AC (air conditioner)," ujar Heru.

4. Menteri Agama Fachrul Razi dinyatakan positif COVID-19

Positif COVID-19, Menag Sempat Rapat Kabinet di Istana 7 SeptemberMenteri Agama, Fachrul Razi mengecam tindakan penusukan terhadap Syekh Ali Jaber saat berdakwah di Lampung (Dok. Humas Kementerian Agama)

Menteri Agama Fachrul Razi dikonfirmasi positif COVID-19 pada Senin (21/9/2020). Meski begitu, Staf Khusus Menteri Agama Kevin Haikal mengatakan kondisi Fachrul dalam keadaan baik.

"Pada 17 September, Menag melakukan tes swab dan hasilnya positif. Namun, alhamdulillah kondisi fisik beliau hingga saat ini terpantau baik, tidak ada gejala-gejala mengkhawatirkan,” kata Kevin Haikal dalam keterangan tertulisnya, Senin (21/9/2020).

Kevin mengatakan saat ini Menag Fachrul tengah menjalani isolasi mandiri dan melakukan pemulihan. Ia meminta dukungan kepada masyarakat agar Fachrul bisa mendapat hasil negatif di pemeriksaan selanjutnya.

"Ini bagian dari wujud komitmen beliau dalam menaati peraturan protokol kesehatan dan memutus mata rantai kemungkinan penyebaran. Kami mohon doa dari masyarakat, semoga prosesnya berjalan lancar serta Menag bisa lekas sembuh, semoga hasil swab berikutnya negatif, sehingga Menag dapat menjalankan tugas-tugasnya kembali," ucap dia.

Juru Bicara (Jubir) Kementerian Agama, Oman Fathurahman menambahkan, Menag sementara ini akan fokus menjalani proses isolasi dan pemulihan kesehatan. Untuk pelaksanaan tugas birokrasi, Menag Fachrul sudah berkoordinasi dan memberi mandat kepada Wakil Menteri Agama, serta memberi arahan kepada para pejabat terkait.

"Pelaksanaan program Kemenag, utamanya dalam ikut mencegah penyebaran Covid-19 di lembaga pendidikan agama dan keagamaan serta lembaga keagamaan menjadi perhatian Menag. Beliau minta agar itu berjalan dengan baik. Bantuan yang disalurkan juga agar tepat sasaran dan akuntabel," tutur Oman.

"Menag minta agar program-program dan layanan keagamaan tetap berjalan. Koordinasi akan tetap dilakukan melalui daring," tambahnya.

Oman mengungkapkan, Fachrul memberi pesan kepada masyarakat agar mematuhi anjuran pemerintah dengan disiplin dalam penerapan protokol kesehatan.

"Siapapun bisa terkena COVID-19 ini, tidak ada kecuali, mari kita saling berempati, saling menguatkan, dan berikhtiar dengan mematuhi protokol kesehatan. Semoga pandemi ini bisa segera teratasi," ujarnya.

Baca Juga: [BREAKING] Menteri Agama Fachrul Razi Positif COVID-19

Topik:

  • Dwifantya Aquina
  • Septi Riyani

Berita Terkini Lainnya