Jadi Tuan Rumah G20, Indonesia akan Pamerkan Kekayaan Budaya

Jokowi ingin Indonesia melayani tamu G20 yang terbaik

Jakarta, IDN Times - Indonesia untuk kali pertamanya akan menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 2022. Sebagai tuan rumah, Presiden Joko "Jokowi" Widodo akan melayani tamu-tamu negara yang terbaik.

“Sebagai tuan rumah, kita ingin melayani dengan baik, ingin menampilkan yang terbaik, dan saya yakin Bali memiliki reputasi, memiliki pengalaman dalam penyelenggaraan event-event internasional,” ujar Jokowi usai meninjau venue G20 di Bali, yang ditayangkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (8/10/2021).

Dalam ajang ini, Indonesia juga akan memamerkan penanganan pemerintah RI menangani pandemik COVID-19. Kekayaan budaya Tanah Air juga tak ketinggalan, akan dipamerkan juga pada tamu-tamu negara.

Baca Juga: Jokowi: Taman Mangrove Ngurah Rai Bali Akan Jadi Salah Satu Venue G20

1. Jokowi akan pamerkan kekayaan budaya Indonesia, selain kemampuan RI kendalikan pandemik di KTT G20

Jadi Tuan Rumah G20, Indonesia akan Pamerkan Kekayaan BudayaWarga beraktivitas di zona merah COVID-19 RT 006 RW 01, Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (21/6/2021). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan.

Di KTT G20, Jokowi akan akan memamerkan kemampuan Indonesia dalam menangani pandemik COVID-19. Menurutnya, konferensi internasional ini menjadi ajang untuk menunjukkan kemampuan Indonesia.

“Kita juga harus dapat memanfaatkan KTT G20 ini sebagai showcase mengenai kemampuan negara kita Indonesia dalam mengendalikan pandemik COVID-19, baik dari sisi kesehatan maupun dari sisi ekonomi,” kata presiden.

Selain memamerkan kemampuan dalam pengendalian pandemik, Jokowi juga mengatakan, Indonesia harus memamerkan kemajuan yang telah dicapai saat ini. Ia juga ingin kekayaan budaya Indonesia dipamerkan pada ajang ini.

Showcase kekayaan budaya bangsa yang majemuk, yang sangat beragam, sekaligus kita ingin menunjukkan leadership Indonesia dalam presidensi G20 nanti,” kata dia.

2. Jokowi sebut masifnya vaksinasi di Bali bisa jadi modal persiapan G20

Jadi Tuan Rumah G20, Indonesia akan Pamerkan Kekayaan BudayaKeterangan pers Presiden Jokowi usai tinjau lokasi KTT G20 pada Jumat (8/10/2021). (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Meskipun kasus COVID-19 di Tanah Air sudah mereda, mantan Gubernur DKI Jakarta ini tetap meminta semua pihak bersama-sama mengendalikan pandemik. Ia juga mengapresiasi program vaksinasi yang sudah 98 persen di Bali. Masifnya vaksinasi di pulau Dewata, kata dia, bisa menjadi modal persiapan G20.

“Saya tadi pagi mendapat laporan bahwa 98 persen masyarakat Bali sudah menerima vaksin dosis pertama dan 79 persen sudah menerima dosis yang kedua. Ini adalah modal kita mempersiapkan G20 ke depan,” ujar dia.

3. Pertama kalinya Indonesia jadi tuan rumah G20

Jadi Tuan Rumah G20, Indonesia akan Pamerkan Kekayaan Budaya(Para pemimpin KTT G20 termasuk Presiden Jokowi berfoto di Osaka, Jepang) www.twitter.com/@jokowi

Diketahui, Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah pertemuan akbar KTT G20 pada 2022. Ini merupakan kali pertama Indonesia terpilih sebagai Presidensi G20, sejak dibentuk pada 1999. Selama masa presidensi, Indonesia berperan menentukan agenda prioritas dan memimpin rangkaian pertemuan G20.  

"Presidensi G20 Indonesia secara resmi akan dimulai dari 1 Desember 2021 sampai dengan 30 November 2022 dengan tema utama adalah recover together, recover stronger, yang salah satunya artinya pulih bersama dan tangguh bersama," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dikutip dari situs kemlu.go.id.

Setidaknya ada tiga manfaat yang akan diperoleh Indonesia jadi tuan rumah G20 dari aspek ekonomi, yakni terbukanya peluang peningkatan konsumsi domestik yang dapat mencapai Rp1,7 triliun, penambahan produk domestik bruto (PDB) yang diperkirakan akan mencapai sekitar Rp7,47 triliun, dan terdapat pelibatan tenaga kerja sekitar 33 ribu orang di berbagai sektor industri masa mendatang. 

Baca Juga: Terbang ke Bali, Jokowi Tinjau Venue G20

Topik:

  • Rochmanudin
  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya