Risma Paksa Difabel Rungu Bicara, PDIP: Itu Hanya Miskomunikasi

Hasto sebut Risma hanya ingin penyandang disabilitas setara

Jakarta, IDN Times - Aksi Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, yang memaksa difabel rungu berbicara di atas panggung saat peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2021, Rabu (1/12/2021) viral di media sosial. Sikap Risma yang memaksa lelaki difabel untuk berbicara itu menuai kritik publik. 

Terkait hal itu, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan, sikap Risma  hanya untuk membuat para difabel setara dengan lainnya.

"Selama ini ibu Risma dikenal publik telah mengangkat mereka setara, dengan membangun mereka agar memiliki semangat juang," kata Hasto usai acara peringatan HUT ke-17 Repdem di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (3/12/2021).

1. Hasto katakan momen Risma minta difabel berbicara adalah miskomunikasi

Risma Paksa Difabel Rungu Bicara, PDIP: Itu Hanya MiskomunikasiSekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto. (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Hasto menyebut kritikan dan apa yang terjadi pada momen tersebut hanyalah miskomunikasi. Hasto pun mengajak semua pihak melihat kembali rekam jejak kepemimpinan Risma.

“Diperlakukan dengan setara itu yang lebih penting, bukan dikasihani. Tapi setara dengan memberi motivasi untuk menjadi warga negara Indonesia yang bangga dan justru mengangkat mereka hingga mampu menciptakan daya lebih dibanding yang lain. Terutama kesehatan mental, keteguhan dalam perjuangan. Itu yang dibangun Ibu Risma,” ucap Hasto.

Baca Juga: Mensos Risma Buka Suara soal Viral 'Memaksa' Pemuda Tuna Rungu Bicara

2. Hasto klaim banyak rekam jejak Risma perjuangkan disabilitas

Risma Paksa Difabel Rungu Bicara, PDIP: Itu Hanya MiskomunikasiMensos Risma Blusukan Temui Pemulung dan Gelandangan di Bantaran Sungai Ciliwung, Senin (28/12/2020) (Dok. Kemensos)

Lebih lanjut, Hasto mengatakan rekam jejak Risma dalam memperjuangkan kaum difabel sangatlah terlihat jelas dengan banyak bukti sebagai rekam jejak.

“Apa yang dilakukan ibu Risma adalah, agar mereka mampu mengungkapkan seluruh ekspresinya dan kemudian menjadi sempurna karena karya dan daya ciptanya, tentu tak perlu diragukan,” tuturnya.

3. Hasto sebut Risma dorong PDIP beri penghargaan pada atlet Paralimpiade

Risma Paksa Difabel Rungu Bicara, PDIP: Itu Hanya MiskomunikasiMenteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini memamerkan hasil lukisan penyandang disabilitas di pada Peringatah Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2021, Kamis (2/12/2021) malam. (dok. Kemensos)

Kemudian, Hasto mengingatkan bahwa Risma adalah salah satu sosok yang mendorong PDIP untuk memberikan penghargaan kepada para atlet berprestasi di Paralimpiade beberapa waktu lalu.

“Sehingga PDIP sebagai satu-satunya partai yang mendorong kebijakan berpihak pada disabilitas. Ketika Paralimpiade, karena dorongan Ibu Risma, kita berikan apresiasi pada disabilitas yang menunjukkan daya prestasinya,” ucap Hasto.

Baca Juga: Kisah Difabel Diperkosa jadi Dalih Risma agar Tunarungu Bisa ‘Bicara’

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya