Survei Indo Barometer: Presiden Soeharto Presiden Paling Berhasil

Mengejutkan, ya!

Jakarta, IDN Times - Lembaga survei Indo Barometer menggelar survei evaluasi 20 tahun Reformasi. Survei tersebut dilakukan pada 15-22 April 2018. Dengan jumlah responden sebanyak 1200 responden.

Dalam hasil survei tersebut, Presiden Soeharto disebut sebagai presiden terbaik di antara 7 presiden yang pernah memimpin Indonesia.

1. Soeharto dipilih menjadi presiden paling berhasil

Survei Indo Barometer: Presiden Soeharto Presiden Paling BerhasilIDN Times/Sukma Shakti

Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari mempresentasikan hasil surveinya. Menurut hasil survei lembaganya, di antara tujuh presiden yang pernah memimpin Indonesia, Presiden Soeharto dinilai sebagai presiden yang paling berhasil.

Presiden Soeharto dipilih 32,9 persen responden. Sementara di posisi kedua terdapat Soekarno dengan presentase sebesar 21,3 persen. Posisi ketiga Presiden Jokowi 17,8 persen. Menyusul di bawah Susilo Bambang Yudhoyono dengan 11,6 persen.

Selanjutnya, BJ Habibie dengan 3,5 persen. Abdurrahman Wahid sebesar 1,7 persen dan Megawati di posisi terakhir dengan 0,6 persen.

"Kalau ditanya siapa presiden yang paling berhasil, saat ini yang paling tinggi Soeharto," ujar Qodari di FX Sudirman, Jakarta Selatan, Minggu (20/5).

Baca juga: Eksperimen Sosial ‘Peluk Saya’, Cara Aktivis Gerak Bareng Hapus Islamophobia

2. 30,3 persen responden: Tututan Reformasi belum terpenuhi

Survei Indo Barometer: Presiden Soeharto Presiden Paling BerhasilIDN Times/Sukma Shakti

Tidak hanya itu, Indo Barometer juga menggelar survei apakah tuntutan 20 tahun Reformasi telah terpenuhi. Dan menurut hasil survei, sebanyak 30,3 persen responden menjawab tuntutan belum terpenuhi.

Kemudian, sebanyak 25,7 persen responden memilih tuntutan telah terpenuhi. Dan 24 persen memilih masih ragu-ragu.

3. Masa jabatan presiden 2 periode menjadi evaluasi 

Survei Indo Barometer: Presiden Soeharto Presiden Paling Berhasilwikipedia.com

Lebih lanjut, Indo Barometer menggelar survei tentang pemenuhan atas tuntutan amanat Reformasi. Dibacakan oleh Qodari, tuntutan pertama yang telah terpenuhi setelah Reformasi adalah pembatasan masa jabatan presiden menjadi dua periode saja. Sebanyak 64,1 persen responden memilih hal tersebut telah terpenuhi.

Lalu, untuk tuntutan pemilihan presiden dan wakil presiden yang bebas, jujur, adil, dan rahasia oleh rakyat juga dinilai telah terpenuhi. Sebanyak 55,9 persen setuju hal tersebut telah terpenuhi, dan 23,2 persen responden mengatakan belum terpenuhi.

"Penghapusan dwifungsi TNI, ABRI juga bagus angkanya," terang Qodari.

Sementara untuk penghapusan dwifungsi TNI, sebanyak 55 persen responden mengatakan hal tersebut telah terpenuhi, dan 10,8 persen mengatakan belum terpenuhi.

Baca juga: 20 Tahun Reformasi: Negara Masih Takut Ungkap Kasus 65

 

 

Topik:

Berita Terkini Lainnya