Tangisan Haru Sang Nenek Rayakan Kemenangan Jokowi di Kampung Deret

Jakarta, IDN Times - Gang-gang di Kampung Deret, Tanah Tinggi, Jakarta Pusat, padat oleh warga pada Selasa (21/5). Di siang yang terik itu, calon presiden nomor urut 01, Joko "Jokowi" Widodo datang ke sana. Bukan kunjungan biasa, kali itu Jokowi memilih kampung itu sebagai tempat ia menyampaikan pidato kemenangan di Pilpres 2019.

Usai membacakan pidatonya, Jokowi berjalan ke tengah-tengah warga Kampung Deret Tanah Tinggi. Mereka mengerubungi calon presiden petahana tersebut. Di tengah kerumunan warga, seorang nenek tiba-tiba menembus barisan paspampres dan langsung menghampiri Jokowi.

Sang nenek yang mengenakan jilbab putih tersebut langsung mendekati Jokowi dan menunjukkan secarik kertas kepada Jokowi. Namun, belum jelas apa isi yang tertulis di kertas tersebut.

Jokowi melihat sekilas isi kertas yang diberikan sang nenek. Sejurus kemudian, nenek itu memeluk Jokowi dan menangis histeris sembari mengucapkan terimakasih kepada orang berjasa membangun kampung deret tersebut enam tahun lalu.

"Terima kasih Pak.. Terima kasih..," tuturnya kepada Jokowi di tengah isak.

"Iya..iya," ujar Jokowi sembari menyambut pelukan sang nenek dan berusaha menenangkannya.

Tak langsung berhenti menangis, sang nenek masih tetap mengucapkan terima kasih kepada Jokowi.

"Terima kasih Pak. Terima kasih sudah datang ke sini," lanjutnya.

"Iya. Ya udah, ya udah," jawab Jokowi lagi.

Jokowi membangun Kampung Deret di Tanah Tinggi saat dirinya menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 2013. Kawasan Tanah Tinggi dijadikan sebagai percontohan utama pembangunan kampung deret. Ada 38 rumah yang dibangun secara permanen saat itu. 

Enam tahun berselang, Jokowi kembali lagi ke Kampung Deret Tanah Tinggi untuk mendeklarasikan kemenangannya di Pilpres 2019. Kehadiran Jokowi kali ini ditemani oleh calon wakil presiden nomor urut 02, Ma'ruf Amin.

Baca Juga: Sampaikan Pidato Kemenangan di Kampung Deret, Ini Alasan Jokowi