[UPDATE] 176.035 Orang Sudah Jalani Tes COVID-19 di Indonesia
![[UPDATE] 176.035 Orang Sudah Jalani Tes COVID-19 di Indonesia](https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20200415/jubir-pemerintah-penanganan-covid-19-achmad-yurianto-dok-bnpb-5-d0a3b25d564640fce536c3d5c0afa625_600x400.jpeg)
(Jubir Pemerintah Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto) Dok. BNPB
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona atau COVID-19, Achmad Yurianto mengatakan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mencatat jumlah spesimen yang telah diperiksa hingga 23 Mei 2020 pukul 12.00 WIB sebanyak 239.740 spesimen.
"Data yang kami himpun per 12.00 WIB pada hari ini, spesimen yang sudah kita periksa secara kumulatif sebanyak 239.740 spesimen," kata Yuri dalam keterangan persnya yang disiarkan langsung dari channel YouTube BNPB Indonesia, Sabtu (23/5).
Sementara, jumlah orang yang telah diperiksa hingga hari ini mencapai 176.035 orang. Dari jumlah tersebut, yang terkonfirmasi positif sebanyak 21.475 orang dan negatif sebanyak 154.290 orang.
1. Kenaikan kasus positif COVID-19 kembali capai 900 kasus
![[UPDATE] 176.035 Orang Sudah Jalani Tes COVID-19 di Indonesia](https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20200415/jubir-pemerintah-penanganan-covid-19-achmad-yurianto-dok-bnpb-4-16d38ce7968558ffca13c1d6f357cd09.jpeg)
Jubir Pemerintah Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto. Dok. BNPB -Untuk kasus positif COVID-19 di Indonesia, jumlahnya terus mengalami peningkatan menjadi 21.745 kasus. Dengan demikian, terhitung sejak 22 Mei 2020 pukul 12.00 WIB hingga 23 Mei 2020 pukul 12.00 WIB, kasus positif mengalami kenaikan sebanyak 949 orang.
"Gambaran inilah yang kita dapatkan bahwa penularan masih saja terus terjadi. Oleh karena itu, pesan pemerintah soal COVID ikuti dengan baik," ujar Yuri.
Kenaikan kasus harian kali ini merupakan kenaikan kasus kedua terbanyak setelah rekor sebelumnya mencapai 973 kasus, pada Kamis (21/5).
Baca Juga: Ada 3.324 Anak di Indonesia Berstatus PDP COVID-19, Ratusan Meninggal
2. Jumlah pasien yang sembuh menjadi 5.249 orang dan yang meninggal menjadi 1.351 orang
Editor’s picks
![[UPDATE] 176.035 Orang Sudah Jalani Tes COVID-19 di Indonesia](https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20200415/jubir-pemerintah-penanganan-covid-19-achmad-yurianto-dok-bnpb-9-7604f1e3ee36ca7d1ec40f0b6e6c62d8.jpeg)
Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona atau COVID-19 Achmad Yurianto (Dok. BNPB)Sedangkan untuk pasien yang sembuh dari COVID-19, Yuri mengumumkan bahwa jumlahnya semakin meningkat. Pasien COVID-19 yang sembuh kini mencapai 5.249 orang.
"Sembuh meningkat 192 orang, sehingga total menjadi 5.249," ucap Yuri.
Yuri juga melaporkan, jumlah pasien positif COVID-19 yang meninggal dunia telah mencapai 1.351 kasus. Per hari ini, ada penambahan kasus meninggal sebanyak 25 orang.
"Meninggal 25 orang, sehingga jadi 1.351," ujarnya.
3. Kasus positif COVID-19 di dunia mencapai 5,2 juta orang
![[UPDATE] 176.035 Orang Sudah Jalani Tes COVID-19 di Indonesia](https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20200520/antarafoto-usa-coronavirus-sanfrancisco-homelessencampment-20052020-a60946fe8c94f1fd2423e8d8cd56e640.jpg)
Tenda-tenda tuna wisma di Safe Sleeping Village yang berlokasi sebuah lapangan dekat balai kota di San Francisco, California, Amerika Serikat, pada 19 Mei 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Drone BaseMengutip situs worldometers.info, hingga pukul 15.34 WIB 23 Mei 2020, secara global terdapat 5.298.180 orang terpapar virus corona. Kasus terbanyak masih berada di Amerika Serikat dengan 1,6 juta kasus.
Dari 5,2 juta kasus itu, 400 ribu di antaranya meninggal dunia. Sementara pasien yang sembuh mencapai 2,1 juta orang.
Baca Juga: Kasus Harian Lewati Angka 900 Lagi, COVID-19 di Indonesia Kini 21.745
Berita Terkini Lainnya
