IMS 2020: Rob Clinton Harap PB ESI Bisa Jadi Fasilitator Atlet e-Sport

#IMS2020 Pemerintah diharapkan lebih mendukung e-Sport

Jakarta, IDN Times - Pengurus Besar E-Sport Indonesia periode 2020-2024 kini dipimpin oleh Budi Gunawan. Dalam sesi tanya jawab dalam diskusi "Rise of Indonesian E-sport Industry" di acara Indonesia Millennial Summit 2020, Ketua Umum Asosiasi Olahraga Video Games (AVGI) Rob Clinton Kardinal berharap PB ESI bisa memayungi para pelaku industri e-sport Indonesia dengan baik.

"Harapannya, mereka bisa bikin-bikin peraturan tapi dengan satu catatan kita ikut diskusi. Jadi, kita sebagai stakeholder jangan dilupakan. Menurut saya pemerintah yang bagus itu bukan jadi regulator tapi jadi fasilitator," tutur Clinton di The Tribrata, Jakarta, Sabtu (18/1).

Dalam perkembangan industri e-sport di kancah dunia, menurut Clinton para atlet e-sport sudah punya citra yang bagus. Mirisnya, di tanah air sendiri, e-sport sempat dipandang sebelah mata. Namun, saat ini pemerintah sudah menunjukkan sikap yang lebih serius untuk memfasilitasi industri digital yang satu ini.

"Kalau dari pemerintah mereka sudah semakin serius. Yang dulu kita dipandang sebelah mata, kaya "ah ngapain sih anak-anak muda ini". Sekarang setiap ada acara mereka mau datang. Setiap diundang mereka kaget karena penontonnya antusias, layarnya gede-gede. Saya yakin pemerintah akan banyak membantu. Karena kita butuh dukungan dari mereka," kata Clinton.

Selain apresiasi yang tinggi, Clinton berharap pemerintah Indonesia bisa menunjukkan keseriusannya dengan memberikan fasilitas stadium untuk e-sport. Stadium tersebut dapat dipergunakan untuk menjadi sarana akademi dan persiapan menuju kompetisi skala internasional oleh para timnas.

Sambil tertawa Clinton mengatakan, "Jadi sudah gak dipandang sebelah mata lagi. Nama indonesia sendiri udah bagus di mata dunia. Semua orang tau kalo e-sportnya bagus dan disegani, makanya kenapa pemerintah gak bisa 100 persen dukung mereka".

IDN Times menggelar Indonesia Millennial Summit 2020. Acara dengan tema "Shaping Indonesia's Future" ini berlangsung pada 17-18 Januari 2020 di The Tribrata, Dharmawangsa, Jakarta.

IMS 2020 menghadirkan lebih dari 60 pembicara kompeten di berbagai bidang, dari politik, ekonomi, bisnis, olahraga, budaya, lintas agama, sosial, lingkungan sampai kepemimpinan millennial.

Ajang millennial terbesar di Tanah Air ini dihadiri oleh lebih dari 5.000 pemimpin millennial. Dalam IMS 2020, IDN Times  juga meluncurkan Indonesia Millennial Report 2020 yang melibatkan 5.500 responden di 11 kota di Indonesia. Survei yang dilakukan oleh IDN Research Institute bersama Nielsen bertujuan untuk memahami perilaku sekaligus menepis mitos stereotip di kalangan millennial.

Simak hasilnya di IMS 2020 dan ikuti perkembangannya di IDN Times.

Baca Juga: IMS 2020: Rob Clinton Geram Hadiah Atlet Timnas e-Sport Dipotong

https://www.youtube.com/embed/pd30rzr_YoE

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya