Anies Mau Penuhi Panggilan KPK Terkait Formula E, Rabu Besok

Kedatangannya untuk memberikan keterangan

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan bakal datang memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu, 7 September 2022. 

“Betul saya menerima surat pemanggilan untuk dimintai keterangan oleh KPK pada hari Rabu tanggal 7 September pagi. Insya Allah saya akan datang,” terang Anies, di Mampang, Jakarta Selatan, Senin (5/9/2022).

1. Kedatangannya ke KPK untuk memberi keterangan

Anies Mau Penuhi Panggilan KPK Terkait Formula E, Rabu BesokGubernur DKI Jakarta melakukan inspeksi ke sejumlah perusahaan untuk tegakkan aturan WFH PPKM Darurat (instagram.com/aniesbaswedan)

Dia menegaskan, kedatangannya ke KPK untuk memberi keterangan agar segala kecurigaan terkait penyelenggaraan Formula E menjadi terang benderang.

“Insya Allah saya akan datang dan akan membantu untuk bisa membuat semuanya menjadi lebih jelas,” ungkapnya.

Baca Juga: KPK Soal Kasus Formula E: Doakan Cepat Selesai!

2. Sudah berlangsung selama 9 bulan

Anies Mau Penuhi Panggilan KPK Terkait Formula E, Rabu BesokGubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan (IDN Times/Aryodamar)

Adapun, penyelidikan dugaan korupsi ajang balap mobil listrik Formula E DKI Jakarta yang dilakukan KPK ini sudah hampir berusia sembilan bulan. Namun, hingga saat ini penyelidikan masih berlangsung.

"Belum disetop," kata Juru Bicara KPK Ali Fikri pada Rabu (31/8/2022).

Baca Juga: Formula E Sudah Digelar, KPK Pastikan Penyelidikan Jalan Terus

3. KPK masih kumpulkan keterangan saksi-saksi

Anies Mau Penuhi Panggilan KPK Terkait Formula E, Rabu BesokGubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam konten youtube terbarunya bertajuk dari pendopo. (youtube.com/AniesBaswedan)

Baca Juga: Sudah 9 Bulan, Penyelidikan Dugaan Korupsi Formula E DKI Belum Beres

Ali menjelaskan, KPK saat ini masih mengumpulkan keterangan-keterangan dengan cara memanggil sejumlah pihak. Ia memastikan penyelidikan belum akan berhenti.

"Sejauh ini masih (dilakukan pendalaman perkara)," ujar Ali.

Topik:

  • Rendra Saputra

Berita Terkini Lainnya