PAM Jaya Tergetkan Bangun 3 Sistem Pengelolaan Air Minum hingga 2024
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Perusahaan Daerah Air Minum Provinsi DKI Jakarta (PAM Jaya) merencanakan membangun dua Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) yakni Pesanggrahan dan Ciliwung, serta jaringan perpipaan sebagai offtaker dari SPAM Jatiluhur.
Direktur Utama PAM Jaya, Priyatno Bambang Hernowo mengatakan, proyek SPAM Pesanggrahan akan dilaksanakan pada awal 2022 mendatang dengan estimasi pekerjaan konstruksi selesai di awal tahun 2024.
Baca Juga: Ini 5 Cara PAM Jaya Penuhi Kebutuhan Air Bersih di DKI Jakarta
1. SPAM Pesanggrahan Layani 45 ribu KK
Untuk SPAM Pesanggrahan akan melayani area di Kecamatan Pesanggarahan, Kebayoran Lama, Cilandak, Pasar Minggu dan Kecamatan Jagakarsa.
"Manfaat dari proyek ini menambah suplai air mencapai 750 liter per detik, meningkatkan cakupan layanan sekitar 2,7 persen dan menambah 45 ribu sambungan atau kepala keluarga (KK) yang terlayani," ujarnya, Selasa (14/12/2021).
Baca Juga: KPK Endus Kecurangan Kontrak PAM Jaya dan Aetra DKI, Ini Kata Wagub
2. SPAM Ciliwung menambah suplai 200 liter per detik
Editor’s picks
Bambang menjelaskan, pembangunan SPAM Ciliwung sedang dalam tahap proses perbaikan dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL).
Manfaat proyek ini adalah menambah suplai sebesar 200 liter per detik dengan peningkatan cakupan layanan sekitar 0,9 persen, dan menambah sekitar 15 ribu sambungan ke rumah atau kepala keluarga (KK) yang terlayani air bersih.
"Area layanan SPAM Ciliwung ini mencakup Kecamatan Pasar Minggu seperti Warung Jati Barat, Pejaten, Rawajati Timur, Kalibata, dan sebagian Kecamatan Jagakarsa," terangnya.
Baca Juga: Baru 65 Persen Warga Jakarta Dapat Akses Air Bersih PAM Jaya
3. Perpipaan Jatiluhur sedang dibuat studi kelaikannya
Menurutnya, pembangunan jaringan perpipaan SPAM Jatiluhur saat ini sudah pada proses pembuatan feasibility study (FS) dan basic engineering design (BED) pipa transmisi, kedua dokumen tersebut telah dikirimkan kepada Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta.
Proyek SPAM Jatiluhur memiliki manfaat untuk menambah suplai air sekitar 4.000 liter per detik dengan peningkatan cakupan layanan sekitar 14,4 persen dengan potensi penambahan sambungan baru sekitar 240.000 pelanggan baru.
"Untuk cakupan wilayahnya di Cilincing, Marunda Kepu, Rorotan, Sunter Utara, Gunung Sahari, Muara Karang, Pondok Kopi dan sekitarnya," tandasnya.