Terungkap Pesan Misterius Satu Arah dari HP Keluarga Kalideres

Pesannya mengandung emosi negatif

Jakarta, IDN Times - Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi mengungkap adanya pesan yang mengandung emosi negatif satu arah yang dikirim dari satu handphone ke handphone lain dalam rumah Kalideres, Jakarta Barat.

Menurut Ketua Asosiasi Psikologi Forensik, Renny Kusumowardhani, kemungkinan besar pesan ini ditulis oleh Dian Apsari (42), anak pasangan Rudiyanto Gunawan (71) dan Renny Margaretha (68).

“Dari hasil penelitian psikoanalisis, pesan ini ditulis anak-anak usia yang masih muda. Bahasanya segar dan terkini. Bagus dan tertata,” terang Renny, kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jumat (9/12/2022).

Dia menuturkan, konten yang ada dalam pesan satu arah itu berisi emosi yang negatif seperti marah, kesal dan lelah. Namun, pesan itu menyelipkan kata-kata motivasional. 

“Dia bilang kita hanya bisa lulus kalau kita bisa melampaui ujian Tuhan, kalimat-kalimat yang juga positif yang meng-counter dia. Tidak ada ke arah bunuh diri,” ungkapnya.

Kemudian, mantra dan doa-doa yang ada di rumah itu juga doa untuk kesembuhan dan perbaikan kondisi.

Hal ini sekaligus menjawab bahwa Dian masih berusaha dan survive. Namun, ada kondisi tidak wajar yang terjadi pada diri Dian sehingga mengakibatkan dia tak berdaya.

“Memang ada kondisi yang tidak wajar sehingga mengakibatkan dia ga berdaya. Sebab dia udah ga punya sumber makanan, udah ga ada apa-apa juga,” ujar Renny.

Di sisi lain, Dian juga mencurahkan isi hatinya tentang percintaan. “Konteks pesannya ada tentang pasangan, relasi percintaan, dan di usia ke-42 dia tidak menikah. Jadi ada konten tentang pernikahan untuk mendapatkan jodoh,” terangnya.

Baca Juga: Mengejutkan! Ini Hasil Akhir Penyebab Kematian Keluarga di Kalideres

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya