Wagub DKI: 162 Orang Terinfeksi Omicron di Jakarta

Kasus Omicron bertambah 27 dalam sehari

Jakarta, IDN Times - Pasien COVID-19 varian Omicron terus bertambah. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut, sudah 162 orang di DKI Jakarta yang terinfeksi varian Omicron.

"Seperti kita ketahui belakangan ini Omicron semakin meningkat. Di Jakarta sendiri kasusnya sudah 162 orang," kata Riza kepada wartawan, Senin (3/1/2022) malam.

Baca Juga: 6 Kasus Omicron Transmisi Lokal, Menkes: Ada Anak Diplomat

1. Kasus Omicron bertambah 27 orang dalam sehari

Wagub DKI: 162 Orang Terinfeksi Omicron di Jakartailustrasi varian baru COVID-19, Omicron (IDN Times/Aditya Pratama)

Riza merinci, pada Senin (3/1/2022) kemarin, ada tambahan kasus Omicron sebanyak 15 orang di Jakarta Barat. Kemudian bertambah 12 orang.

"Jadi total dari 2 Januari ada 135 kasus, (ditambah 27 kasus) sehingga  totalnya sudah mencapai 162 orang," tutur dia.

Namun, politikus Partai Gerindra ini belum dapat memastikan apakah 162 orang yang terinfeksi Omicron semuanya berada di Wisma Atlet, Jakarta, atau menyebar.

"Saya belum cek 162 orang ini di mana. Harusnya di Wisma Atlet," terangnya.

2. Riza minta karantina diawasi ketat

Wagub DKI: 162 Orang Terinfeksi Omicron di JakartaRS Darurat Wisma Atlet untuk Penanganan COVID-19 (Dok. BUMN)

Dengan adanya tambahan kasus Omicron yang signifikan ini, Riza meminta karantina WNI dan juga orang asing yang baru datang dari luar negeri diawasi dengan ketat. Sebab, kasus Omicron yang ada di Tanah Air berasal dari luar negeri.

"Tidak ada lagi main-main soal karantina. Kita setuju dan kita mendukung," ujar dia.

3. Kasus positif di DKI bertambah 172 orang

Wagub DKI: 162 Orang Terinfeksi Omicron di JakartaIlustrasi virus corona (IDN Times/Aditya Pratama)

Sementara itu, jumlah kasus COVID-19 di DKI Jakarta bertambah 172 orang pada Senin, 3 Januari 2022. Angka tersebut didapatkan dari 9.521 orang dites PCR, dengan hasil 172 positif dan 9.349 negatif.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia memaparkan, pihaknya juga melakukan tes antigen sebanyak 40.443 orang, dengan hasil delapan positif dan 40.435 negatif. 

“Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan tes PCR sebanyak 10.023 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 9.521 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 172 positif dan 9.349 negatif,” tutur Dwi dalam keterangan tertulisnya, Senin (3/1/2022).

Baca Juga: Masa Karantina Pelaku Perjalanan Luar Negeri Dikurangi Jadi 7-10 Hari

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya