Wagub Riza Larang Warga Jakarta Main Petasan saat Nataru

Jangan lupa tetap disiplin protokol kesehatan ya!

Jakarta, IDN Times - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, melarang menyalakan petasan saat perayaan Natal dan pergantian tahun, guna menghindari kerumunan untuk mencegah COVID-19. Dia juga melarang pesta kembang api. 

“Jadi memasuki masa Natal dan tahun baru kami minta tidak ada petasan malam tahun baru yang dapat menimbulkan kerumunan, termasuk pesta kembang api,” kata Riza kepada wartawan, Selasa (21/12/2021).

1. Jalan utama akan ditutup pada malam pergantian tahun

Wagub Riza Larang Warga Jakarta Main Petasan saat NataruWarga berkerumun saat malam Idul Fitri 1 Syawal 1441 H di Patung Ondel-Ondel Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (23/5/2020). Meski Provinsi DKI Jakarta masih dalam masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) namun saat malam Idul Fitri 1441 H, sejumlah tempat di Ibu Kota masih ramai dengan kerumunan orang. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Selain itu, Riza mengatakan Pemprov DKI Jakarta akan berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya, untuk menutup jalan-jalan utama pada malam pergantian tahun. Tujuannya agar masyarakat tidak berkerumun.

“Dari Polda rencananya akan menutup jalan-jalan utama, agar tidak ada kerumunan orang di malam tahun baru,” kata dia.

2. Masyarakat diimbau tetap di rumah

Wagub Riza Larang Warga Jakarta Main Petasan saat NataruWakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (IDN Times/Aryodamar)

Sebelumnya, Riza mengatakan Pemprov DKI Jakarta sudah membentuk sejumlah regulasi. Di antaranya menurunkan personel keamanan di lapangan hingga sanksi, dan menetapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1 di DKI Jakarta, untuk mengantisipasi mobilitas dan penyebaran COVID-19 di Ibu Kota.

"Minta masyarakat sebaiknya di rumah sebagai tempat yang terbaik, tidak perlu bepergian kecuali sesuatu yang sangat penting dan genting," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (20/12/2021).

3. Kurangi mobilitas dan menunda bepergian ke luar negeri

Wagub Riza Larang Warga Jakarta Main Petasan saat NataruDok. PT Angkasa Pura II

Politikus Partai Gerindra ini juga mengajak masyarakat menunda bepergian, baik ke luar negeri maupun luar kota. Riza meminta pelaksanaan libur Nataru bisa dimanfaatkan dengan keluarga inti di rumah.

Selain mengurangi mobilitas, dia ingin masyarakat mendapatkan vaksin COVID-19. Apalagi, saat ini anak usia 6-11 tahun sudah bisa mendapat vaksin.

"Namun demikian sekali pun bagi kita yang sudah mendapatkan vaksin, tidak berarti bahwa kita pasti terbebas dari COVID-19, untuk itu mari tetap melaksanakan protokol kesehatan," kata Riza.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya