Gibran Terseret Skandal Bansos hingga Isu Reshuffle Kabinet

Ada juga soal kewajiban rapid antigen di Indonesia Hari Ini

Jakarta, IDN Times - Nama putra sulung Presiden Joko "Jokowi" Widodo, Gibran Rakabuming Raka, disebut-sebut dalam pusaran skandal bantuan sosial dampak COVID-19. Kader PDI Perjuangan itu disebut orang yang merekomendasikan tas bansos yang dibuat PT Sritex, perusahaan tekstil ternama di Solo, Jawa Tengah, kepada Kementerian Sosial.

Terseretnya nama Gibran menjadi sorotan pembaca IDN Times sepanjang Senin (21/12/2020). Selain itu isu reshuffle kabinet juga mencuri perhatian, serta sejumlah berita menarik lainnya.

1. Apa kata Gibran yang namanya disebut dalam skandal korupsi dana bansos?

Gibran Terseret Skandal Bansos hingga Isu Reshuffle KabinetGibran Rakabuming Raka (ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha)

Ditemui saat blusukan di Solo, Jawa Tengah, Gibran membantah tudingan itu. Dia juga menegaskan tidak ikut campur soal bansos.

“Kalau mau proyek ya proyek yang lebih gede. PLN, Pertamina, jalan tol, itu nilainya triliunan. Saya gak pernah begitu, saya gak ikut-ikut campur soal bansos. Bisa di-cross check ke Sritex,” kata Gibran usai blusukan di Kampung Banyuagung, Senin (21/12/20).

Selengkapnya baca di sini.

Baca Juga: Jenis Mutasi Baru Virus Corona Menyebar di Inggris, Ini 5 Faktanya!

2. Lalu apa kata PT Sritex soal Gibran yang merekomendasikan perusahaan ke Kemensos?

Gibran Terseret Skandal Bansos hingga Isu Reshuffle KabinetPT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) (Facebook.com/sritex.indonesia)

PT Sri Rejeki Isman Tbk. (Sritex) mengeluarkan tanggapan soal isu yang menyebut putra Presiden RI Joko “Jokowi” Widodo, Gibran Rakabuming, merekomendasikan perusahaan untuk program bantuan sosial (bansos) berbentuk bahan pokok baru-baru ini.

Dalam pernyataan melalui pesan singkat kepada IDN Times, Senin (21/12/2020), Head of Corporate Communication Sritex Joy Citradewi mengatakan Gibran tidak merekomendasikan apa pun terkait bantuan tersebut seperti yang banyak diisukan.

Baca selanjutnya di tautan ini.

3. Jokowi dan Ma'ruf Amin bahas reshuffle kabinet?

Gibran Terseret Skandal Bansos hingga Isu Reshuffle KabinetPresiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin (ANTARA FOTO)

Presiden Joko "Jokowi" Widodo menggelar rapat internal bersama Wakil Preside Ma'ruf Amin, Senin (21/12/2020). Juru Bicara Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Masduki Baidlowi, mengonfirmasi rapat internal keduanya tersebut.

Masduki mengatakan, Jokowi dan Ma'ruf membahas isu-isu strategis dan hangat saat ini. Kemungkinan juga membahas tentang pergantian menteri atau reshuffle kabinet. Bagaimana detailnya? Ada di link berikut ini.

4. KAI wajibkan pengguna kereta jarak jauh swab antigen!

Gibran Terseret Skandal Bansos hingga Isu Reshuffle KabinetIlustrasi Infrastruktur (Kereta) (IDN Times/Arief Rahmat)

PT Kereta Api Indonesia atau KAI akhirnya mengharuskan penumpang di Pulau Jawa yang ingin berpergian jarak jauh menunjukkan hasil rapid test atau swab antigen yang negatif. Persyaratan ini berlaku mulai (22/12/2020) hingga (8/1/2021) mendatang.

Aturan tersebut sesuai dengan Surat Edaran Satgas Penanganan Covid-19 No 3 Tahun 2020 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Orang Selama Libur Hari Raya Natal dan Menyambut Tahun Baru 2021 dalam Masa Pandemi COVID-19.

Masih nekat mau berpergian? Cek syarat-syarat lengkapnya di sini.

5. Sebelum suntik vaksin, cek alurnya yuk!

Gibran Terseret Skandal Bansos hingga Isu Reshuffle KabinetIlustrasi Vaksin (IDN Times/Arief Rahmat)

Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin Sinovac telah tiba di Indonesia pada 6 Desember 2020. Vaksin tersebut akan diberikan kepada tenaga kesehatan sebagai prioritas. Namun, vaksinasi baru dapat dilakukan setelah mendapat izin penggunaan darurat atau emergency use autorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Lalu, bagaimana alur vaksinasi COVID-19 yang nantinya akan diterapkan? Lihat di link ini.

Baca Juga: FPI Desak Komnas HAM Ungkap Aktor di Balik Kematian 6 Anggota Laskar

Topik:

  • Umi Kalsum

Berita Terkini Lainnya