Menag Positif COVID-19 hingga Motif Pemutilasi Rinaldi
Menteri Agama, Fachrul Razi mengecam tindakan penusukan terhadap Syekh Ali Jaber saat berdakwah di Lampung (Dok. Humas Kementerian Agama)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Deretan para pembantu Presiden Joko "Jokowi" Widodo yang terpapar virus COVID-19 bertambah. Setelah Menteri Perhubungan Budi Karya dan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo, kali ini Meteri Agama Fachrul Razi.
Fachrul kini tengah menjalani proses isolasi di sebuah rumah sakit. Selain soal penularan COVID-19, sejumlah artikel juga menyedot perhatian pembaca IDN Times selama Senin (21/9/2020).
Salah satunya soal tenaga kesehatan yang mulai bertimbangan dan motif pemutilasi Rinaldi. Ada juga artikel lainnya.
1. Kelaparan dan tak bisa bayar kos jadi motif pelaku mutilasi Rinaldi
Rekonstruksi kasus pembunuhan dan mutilasi RHW (Dok. Istimewa)Motif pemutilasi Rinaldi Harley Wismanu akhirnya terungkap. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, menjelaskan bahwa dua tersangka melakukan perbuatannya karena dilatarbelakangi desakan ekonomi.
Laeli Atik Supriyatin (LAS), 27 tahun dan Djumaidi Al Fajar (DAF), 26, membunuh Rinaldi lantaran tak bisa membayar biaya indekos dan tidak bisa makan selama beberapa hari. Pandemik COVID-19 yang terjadi saat ini membuat ekonomi mereka terganggu.
Simak berita lengkapnya di sini guys.
2. Napi asal Tiongkok kabur, siapkan gorong-gorong enam bulan
Ilustrasi Penjara (IDN Times/Mardya Shakti)Narapidana asal Tiongkok bernama Cai Changpan alias Cai Ji Fan yang melarikan dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Kota Tangerang telah lama merencanakan aksinya.
Hal itu terungkap saat polisi memeriksa teman satu sel Cai Changpan yang mengatakan bahwa dia sudah enam bulan merencanakan hal ini. Cai selama enam bulan membuat gorong-gorong.
Bagaimana kronologinya? Cek di sini.
Baca Juga: Deretan Tokoh dan Lembaga Ini Minta Pilkada 2020 Ditunda, Kenapa?
3. Tenaga kesehatan makin bertumbangan
Editor’s picks
Ilustrasi IGD (IDN Times/Besse Fadhilah)Kepala Bidang Koordinator Relawan Medis STCP-19, Jossep F. William mengatakan saat ini para tenaga medis yang menangani pasien COVID-19 mulai kelelahan. Pihaknya pun berupaya agar para pahlawan kesehatan ini tetap dalam kondisi baik.
"Memang saat ini tenaga medis cukup keletihan juga. Kita usahakan mereka tetap gembira supaya imun tetap baik. Karena memang pekerjaan kita masih panjang. Belum ada tanda-tanda turun," ujarnya.
Bagaimana menjaga agar tenaga kesehatan tetap sehat? Klik di sini
4. Kapolri keluarkan maklumat cegah COVID-19 di pilkada serentak
Kapolri Jenderal Pol Idham Azis (kedua kanan)/ANTARA FOTO/Galih PradiptaJelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2020, Kapolri Jenderal Idham Azis menerbitkan Maklumat Nomor: Mak/3/IX/2020 tentang Kepatuhan terhadap Protokol Kesehatan dalam Pelaksanaan Pemilihan Tahun 2020 bertanggal 21 September 2020.
Maklumat tersebut diterbitkan karena adanya pelanggaran protokol kesehatan di masa pendaftaran peserta Pilkada Serentak 2020 yakni pada 4-6 September.
Cek yuk isi maklumatnya di sini.
5. Menteri Agama Fachrul Razi positif COVID -19
Menag Fachrul Razi/Dok. IstimewaMenteri Agama Fachrul Razi dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau COVID-19 pada 17 September 2020. Namun, sebelum dinyatakan positif, Fachrul rupanya pernah hadir di sidang kabinet paripurna yang digelar pada 7 September 2020.
Sidang kabinet paripurna tersebut dihadiri oleh Presiden Joko "Jokowi" Widodo, Wakil Presiden Ma'ruf Amin, seluruh menteri kabinet, Kapolri, Panglima TNI, hingga para pimpinan lembaga.
Bagaimana kondisinya saat ini? Simak selengkapnya.
Baca Juga: Polisi: Banyak CCTV Gedung Kejagung yang Rusak dan Terbakar
Topik:
Berita Terkini Lainnya
