Munarman Ditangkap Densus 88 hingga Aksi Patungan Beli Kapal Selam

#IndonesiaHariIni, klaster COVID di perkantoran DKI melonjak

Jakarta, IDN Times - Detasemen Khusus (Densus) 88 menangkap mantan juru bicara Front Pembela Islam (FPI) Munarman, Selasa (27/4/2021). Munarman diduga menyembunyikan tindak pidana terorisme. Ia kini ditahan di Rutan Narkoba Polda Metro Jaya.

Selain penangkapan Munarman, #IndonesiaHariIni juga diramaikan aksi patungan beli kapal selam pengganti KRI Nanggala-402 yang digaungkan Ustaz Abdul Somad. Ada juga artikel menarik lainnya yang menyedot perhatian pembaca IDN Times sepanjang hari ini.

1. Munarman ditangkap!

Munarman Ditangkap Densus 88 hingga Aksi Patungan Beli Kapal SelamMantan Sekjen FPI Munarman (IDN Times/Aldzah Fatimah Aditya)

Densus 88 menangkap Munarman di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan. Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Raden Argo Yuwono menyebut penangkapan mantan Sekretaris Umum FPI sekaligus pengacara imam besar FPI Rizieq Shihab terjadi pukul 15.35 WIB.

Menurut Argo, Munarman diduga telah menggerakkan orang lain untuk melakukan tindak pidana terorisme, bermufakat jahat untuk melakukan tindak pidana terorisme. Selengkapnya baca di sini.

Baca Juga: [CEK FAKTA] KRI Nanggala 402 Tenggelam karena Ditembak Kapal Asing

2. UAS ajak publik patungan beli kapal selam pengganti KRI Nanggala-402

Munarman Ditangkap Densus 88 hingga Aksi Patungan Beli Kapal SelamUstaz Abdul Somad. (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Ustaz Abdul Somad (UAS) mengajak publik berdonasi untuk membeli kapal selam baru. Kapal selam itu untuk menggantikan KRI Nanggala-402 yang tenggelam di perairan Bali beberapa waktu lalu.

"Kami dari Masjid Jogokariyan, mengajak seluruh putra-putri Indonesia yang berjiwa patriot dan cinta negeri ini, beramal bersama dalam Open Donasi Patungan Penggalangan Dana Pembelian Kapal Selam Pengganti Nanggala 402," ujar UAS seperti dikutip dari media sosial pribadinya. Cek selangkapnya di tautan ini.

3. Klaster perkantoran di DKI Jakarta meningkat, vaksinasi tak bisa cegah penularan COVID?

Munarman Ditangkap Densus 88 hingga Aksi Patungan Beli Kapal SelamIlustrasi perkantoran (IDN Times/Umi Kalsum)

Epidemiolog dari Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono mengungkapkan bahwa klaster perkantoran yang meningkat di DKI Jakarta disebabkan kurangnya edukasi dan kejujuran pemerintah pada masyarakat terkait efek vaksinasi.

"Kalau kita jujur bahwa vaksinasi itu tidak mencegah infeksi, tidak mencegah orang tertular atau menularkan ke orang lain, tetapi mencegah untuk tidak kena COVID-19 berat," kata dia saat dihubungi IDN Times. Seperti apa analisa Pandu? Baca selengkapnya di sini.

4. Pesan pilu kru KRI Nanggala-402

Munarman Ditangkap Densus 88 hingga Aksi Patungan Beli Kapal SelamPrajurit KRI Nanggala-402, Sertu Bah Yoto Eki Setiawan dan istrinya (Instagram.com/@mitasofiak)

Gugurnya Sertu Bah Yoto Eki Setiawan dalam misi kapal selam KRI Nanggala-402 di perairan Bali, meninggalkan kisah tersendiri bagi keluarga khususnya sang ayah, Kris Handoko atau yang akrab disapa Marno.

Marno mengatakan, Eki sempat mengirimi adiknya di Siak sepatu olahraga Angkatan Laut (AL) belum lama ini. Ia juga menyampaikan pesan lain yang mengiris hati. Apa itu? Baca di tautan ini.

5. Heboh, warga Depok sembelih diduga babi ngepet

Munarman Ditangkap Densus 88 hingga Aksi Patungan Beli Kapal SelamBabi ngepet yang di tangkap warga di lingkungan RT2/4, Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok. (IDNTimes/Dicky)

Hewan diduga babi ngepet berhasil ditangkap warga di lingkungan RT 2 RW 4, Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat, sekitar pukul 00.30, Selasa.

Warga yang menduga babi jelmaan manusia yang mencari peruntungan itu akhirnya menyembelih tangkapannya. Penyembelihan babi ngepet ini dilakukan sejumlah tokoh masyarakat dan pemuka agama, dengan alasan tubuh babi ngepet yang mengecil. Apa alasan lainnya? Cek di link ini.

Baca Juga: [BREAKING] Munarman Digiring ke Polda Metro Jaya Usai Ditangkap

Topik:

  • Umi Kalsum

Berita Terkini Lainnya