Luhut: Lulusan Baru Dokter dan Perawat Bakal Terjun Tangani COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan sebanyak 2.200 dokter dan 20 ribu perawat yang baru lulus akan diterjunkan untuk membantu penanganan COVID-19.
Sebelum diterjunkan langsung ke lapangan, para dokter dan perawat itu akan dilatih terlebih dahulu oleh pemerintah.
"Kita dapat dokter yang baru lulus 2.200 orang, mulai dikerjakan, di-training dulu selama beberapa hari, kemudian baru diterjunkan. Begitu juga 20.000 perawat," kata Luhut dalam Investor Daily Summit 2021 yang digelar virtual, Rabu (14/7/2021).
Baca Juga: Resmikan RS COVID Asrama Haji Pondok Gede, Jokowi: Besok Bisa Dipakai
1. Ratusan kamar RS Asrama Haji Pondok Gede siap tangani pasien COVID-19
Selain menambah jumlah tenaga kesehatan (nakes) baru, Luhut juga mengatakan sebanyak 150 tempat tidur di Rumah Sakit (RS) Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur siap untuk merawat pasien COVID-19.
"Asrama haji, RS-nya sudah dikonversi juga, ada 150 tempat tidur," ujar dia.
2. Kodam dan tenda darurat TNI dikerahkan buat pasien COVID-19
Editor’s picks
Selain itu, beberapa fasilitas Komando Daerah Militer (Kodam) milik TNI juga akan dikerahkan untuk menjadi fasilitas isolasi mandiri pasien COVID-19, khususnya untuk gejala ringan.
Begitu juga tenda-tenda darurat TNI yang dikerahkan untuk penanganan pasien COVID-19.
"TNI juga sudah melakukan mobilisasi, tenda-tenda darurat dibangun, sekarang sudah berjalan. Kodam-kodam juga convert fasilitas-fasilitas mereka untuk kasus ringan, dan juga mungkin kasus-kasus berat," ucap Luhut.
Baca Juga: [BREAKING] Menggila! Kasus Harian COVID-19 RI Tembus 47 Ribu Orang
3. Luhut targetkan kasus COVID-19 melandai mulai pekan depan
Kasus COVID-19 belakangan ini memang terus melonjak karena varian Delta. Menurut data Satgas COVID-19, ada 47.899 ribu kasus baru yang terkonfirmasi kemarin, Selasa (13/7).
Luhut mengatakan dengan menambah jumlah nakes, tempat tidur untuk pasien COVID-19, dan juga pasokan obat terapi serta oksigen, pemerintah menargetkan kasus COVID-19 melandai mulai pekan depan.
"Jadi tantangan COVID-19 ini kita berharap ini bisa melandai di minggu-minggu ke depan," ujar Luhut.
Baca Juga: Saat Jokowi Ditanya Pelajar, Apa Pengaruh PPKM Darurat ke Kasus COVID?