10 Wilayah dengan Kematian Akibat COVID-19, Pulau Jawa Terbanyak!

Mulai dari gejala batuk

Jakarta, IDN Times - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 mencatat ada 52.879 kasus kematian akibat COVID-19 dari 1.911.358 kasus di Indonesia per Minggu (13/6/2021).

Dari angka kematian tersebut, berdasarkan data yang diperoleh dari Covid19.go.id, dari 34 provinsi di Indonesia, 10 di antaranya memiliki angka kematian tertinggi akibat COVID-19.

1. Daftar 10 wilayah dengan angka kematian tertinggi

10 Wilayah dengan Kematian Akibat COVID-19, Pulau Jawa Terbanyak!Suasana pemakaman khusus untuk jenazah COVID-19 di TPU Bambu Apus, Jakarta Timur, Selasa (2/3/2021) (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Selama lebih dari satu tahun COVID-19 menempati wilayah Indonesia, dampaknya juga berakibat kematian di berbagai wilayah. Berikut 10 wilayah di Indonesia dengan angka kematian tertinggi:

1. Jawa Timur, 11.707
2. Jawa Tengah, 9.603
3. DKI Jakarta, 7.453
4. Jawa Barat, 4.427
5. Riau, 1.765
6. Kalimantan Timur, 1.745
7. Bali, 1.523
8. Sumatera Selatan, 1.335
9. Banten, 1.284
10. Yogyakarta, 1.275.

Baca Juga: Laju COVID-19 di DKI Melondak, Anies: Ini Babak Baru

2. Gejala batuk jadi penyebab kematian akibat COVID-19

10 Wilayah dengan Kematian Akibat COVID-19, Pulau Jawa Terbanyak!Ilustrasi Virus Corona. IDN Times/Mardya Shakti

Gejala batuk menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi akibat COVID-19 dengan persentase 4,8 persen, kemudian disusul gejala sesak napas 4,7 dan demam 3,4 persen.

Namun, tak menutup kemungkinan kematian akibat COVID-19 disertai oleh penyakit bawaan dari pasien yang terkonfirmasi positif.

Jika melihat datanya, penyakit bawaan diabetes meletus merupakan yang paling banyak sebesar 9,7 persen, kemudian hipetensi 9,3 persen, dan penyakit jantung 5,5 persen.

3. Kasus COVID-19 terbanyak ada di wilayah Jawa

10 Wilayah dengan Kematian Akibat COVID-19, Pulau Jawa Terbanyak!Tim Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 mengusung jenazah pasien positif COVID-19 di Tempat Pemakaman Umum (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Kasus COVID-19 paling banyak berada di DKI Jakarta dengan jumlah kasus 448.071 atau 23,4 persen, kemudian Jawa Barat dengan kumlah kasus 328.940 dengan persentase 17,2 persen dan Jawa Tengah sebanyak 215.684 kasus atau setara 11,3 persen.

Selain itu, kasus kematian akibat COVID-19 juga didominasi oleh laki-laki dengan persentase 55,9 persen dengan usia lebih dari 60 tahun ke atas dengan persentase 49,7 persen.

Baca Juga: Laju Kasus COVID-19 di DKI Meningkat, Dinkes: Sedang Deja Vu 2020

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya