Mantan Pemimpin Redaksi Majalah Tempo Toriq Hadad Tutup Usia

"Orang lurus yang menjaga jurnalisme dengan seluruh hati."

Jakarta, IDN Times - Mantan Pemimpin Redaksi majalah Tempo, Toriq Hadad, meninggal dunia hari ini, Sabtu (8/5/2021). Hal ini diungkap oleh Mantan Pemimpin Redaksi, Arif Zukifli, melalui cuitan di akun twitternya @arifz_tempo.

"Selamat jalan sahabat dalam senang dan sedih @thhadad. Orang lurus yang menjaga jurnalisme dengan seluruh hati," cuitnya di twitter pada Sabtu pagi (8/5/2021).

Kabar serupa juga disampaikan jurnalis senior Tempo, Budi Setyarso. Melalui akun twitter @BudiSetyarso, ia menulis, "Selamat jalan ke tempat terbaik di sisi-Nya, Mas Toriq Hadad. Kami sangat berduka atas wafatnya Direktur Utama Tempo Inti Media ini. Mohon dimaafkan kesalahannya.". 

Namun belum ada informasi resmi apa penyebab meninggalnya jurnalis kelahiran 1960 tersebut. Informasi yang kami dapatkan, Mas TH, begitu Toriq Hadad biasa disapa, meninggal selepas subuh.

Toriq Hadad bergabung dengan Tempo pada tahun 1984 sebagai reporter dengan gelar sarjana pertanian di Institut Pertanian Bogor (IPB).

Setelahnya, ia diberi tugas sebagai Kepala Biro di Jawa Timur pada tahun 1987-1989 dan Kepala Biro Jakarta tahun 1992-1994 sampai Tempo dibredel.

Toriq bersama alm. Yusril Djalinus dan sejumlah wartawan lainnya juga mendirikan situs berita online pertama di Indonesia, yaitu Tempo Interaktif yang kini menjadi Tempo.co.

Toriq Hadad sempat menjabat sebagai Pemimpin Redaksi Koran Tempo pada 2005. Setahun berikutnya ia memimpin Majalah Tempo sekaligus menjadi Direktur PT Tempo Inti Media Tbk. Pada tahun 2017, Toriq diangkat menjadi Direktur Utama.

Baca Juga: Polisi Diminta Ungkap Aktor Penyiksaan Jurnalis Tempo di Surabaya

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya