6 Hal yang Jangan Dilakukan Saat Idulfitri

Agar pahala kamu gak kurang akibat perbuatan yang gak baik

Jakarta, IDN Times - Hari Raya Idulfitri selalu menjadi momentum yang dinanti bagi umat muslim. Perayaan setiap 1 Syawal menjadi begitu berarti setelah kita berhasil menunaikan ibadah puasa Ramadan selama satu bulan lamanya. Allah memberikan keutamaan kepada mereka yang berpuasa dan merayakan Idulfitri seperti bayi yang baru lahir, dalam artian seluruh dosanya dibersihkan.

Dalam keadaan baik nan suci, alangkah baiknya apabila segala perbuatan yang kurang disukai oleh Allah (makruh) atau bahkan dilarang (haram) tidak dilakukan. Lantas, apa saja sih perbuatan yang tidak seharusnya dilakukan saat Hari Raya Idul Fitri? Yuk pantengin di bawah ini.

1. Memeriahkan Idulfitri dengan petasan

6 Hal yang Jangan Dilakukan Saat IdulfitriUnsplash/Haidan Soendawy

Ledakan penuh warna kerap meramaikan malam menyambut tibanya Hari Hara Idulfitri. Penjual petasan dan kembang api musiman juga marak beredar di jalanan. Alhasil, tidak heran jutaan rupiah uang terbuang sia-sia hanya untuk membeli petasan.

Jika merujuk kepada Al-Isra ayat 26-27 sesungguhnya hal tersebut dinilai pemborosan, sebab uang yang digunakan untuk membeli petasan bisa digunakan untuk hal yang lebih baik. Pada dua ayat tersebut Allah berfirman, "Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan,".

2. Mengkhususkan ziarah kubur saat Idulfitri

6 Hal yang Jangan Dilakukan Saat IdulfitriUnsplash/ Thomas Young

Pada dasarnya, ziarah kubur memang dianjurkan oleh Rasulullah sebagai ajang untuk mengingat kematian, sehingga membentuk pribadi yang lebih baik. Ziarah kubur boleh dilakukan kapan saja, tanpa memandang waktu khusus.

Ziarah kubur menjadi hal yang tidak dianjurkan ketika diyakini bahwa Idulfitri adalah waktu yang paling utama.

3. Berhias diri secara berlebihan

6 Hal yang Jangan Dilakukan Saat IdulfitriIDN Times/istimewa

Meski Ibnul Qayyim mengatakan, dianjurkan untuk menggunakan wewangian dan pakaian paling bagus saat salat Idulfitri, tetapi Allah juga mengingatkan agar tidak menggunakan hiasan atau aksesoris secara berlebihah. Terkhusus kepada perempuan, sangat tidak dianjurkan berdandan secara berlebih.

Allah SWT berfirman pada surat Al-Ahzab ayat 33 yang berbunyi, "Dan hendaklah kamu (perempuan) tetap di rumahmu dan janganlah kamu ber-tabarruj seperti orang-orang jahiliyyah pertama,". Tabarruj diartikan sebagai menampakkan perhiasan atau setiap hal yang dapat mendorong syahwat.

4. Bersalaman dengan yang bukan mahromnya

6 Hal yang Jangan Dilakukan Saat Idulfitri

Silaturahmi seraya berdoa kepada sesama umat muslim memang dianjurkan saat Idulfitri. Sebagaimana sahabat nama yang saling mengucapkan 'Taqabbalallahu minna wa minka' (Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian) saat bertemu satu sama lain.

Kendati demikian, silaturahmi dengan berjabat tangan kepada mereka yang bukan mahromnya tetap tidak dianjurkan. Sebagaimana Rasulullah bersabda, "... Zina tangan dadalah dengan meraba (menyentuh),".

5. Takbir dengan menggunakan pengeras suara berlebihan

6 Hal yang Jangan Dilakukan Saat IdulfitriIDN Times/istimewa

Berkaitan dengan kegiatan takbiran, Rasul juga pernah bersabda bahwa muslim yang baik adalah muslim yang tidak mengganggu muslim lainnya, baik dengan lisan dan tangannya. Maksudnya, walaupun takbiran memang dianjurkan menjelang Idul Fitri, sunnah tersebut malah tidak dianjurkan ketika menggunakan pengeras suara yang berlebih sehingga mengganggu istirahat warga sekitar.

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya