Jakpro Klaim Formula E Bisa Bangkitkan Ekonomi Pasca Pandemik
Warga berolahraga di kawasan Bunderan Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (11/10/2020) (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Project Director Sportainment PT. Jakarta Propertindo (Perseroda) M. Maulana menyampaikan, Formula E yang ditunda hingga 2022 akan menjadi pemicu kebangkitan ekonomi pasca pandemik COVID-19.
Perhelatan yang juga disebut Jakarta Eprix 2022 itu akan mendatangkan wisatawan asing dan domestik dari berbagai wilayah. Alhasil, roda perekonomian mulai dari hotel hingga pusat perbelanjaan akan memperoleh banyak pemasukan.
“Keuntungan dalam penyelenggaraan event ada dalam berbagai aspek. Secara materil, akan menjadi salah satu pemicu bangkitnya ekonomi Jakarta dan Indonesia yang terpuruk akibat pandemi global COVID-19. Akan banyak orang dari dalam dan luar negeri yang datang ke Jakarta, berbelanja di Jakarta, dan menginap di Jakarta,” kata Maulana melalui keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Selasa (23/3/2021).
Baca Juga: BPK Ungkap Masalah Pendanaan di Formula E di Ibu Kota
1. Secara immateril akan meningkatkan gengsi Ibu Kota
Ilustrasi (IDN Times/Anata)Selain keuntungan materil, DKI Jakarta selaku tuan rumah akan kecipratan keuntungan immateril, yaitu jutaan orang dari berbagai dunia yang akan menikmati keindahan Ibu Kota.
“Bayangkan, jutaan orang akan menikmati perhelatan ini, termasuk warga negara dunia lainnya yang menonton melalui siaran televisi internasional. Formula E akan sangat menguntungkan bagi Jakarta dan warganya,” tutur Maulana.
Baca Juga: Jakpro Tunda Gelaran Formula E 2021 Jakarta
2. Trek balapan menyorot ikon DKI Jakarta
Monumen Nasional (IDN Times/Besse Fadhilah)Untuk mewujudkan hal itu, trek balapan akan dibuat sedemikian rupa sehingga melintasi ikon-ikon Ibu Kota.
“Saat ini lokasi masih dalam pertimbangan ke beberapa lokasi yang memiliki
potensi untuk menunjukkan city branding dan ikon-ikon kota Jakarta. Artinya, Jakarta akan jadi sorotan dunia,” tambah dia.
3. Formula E menunjukkan Indonesia siap dengan mobil listrik
Pengisian daya mobil listrik (credit: pixabay)Terakhir, acara yang seharusnya digelar pada 2021 ini diklaim bisa mengirimkan pesan ke seluruh dunia, bahwa Indonesia sudah sangat siap dengan proyek pengembangan mobil listrik.
Dalam cakupan provinsi, visi Formula E selaras dengan Program Jakarta Langit Biru yang diusung oleh Pemerintah Daerah, selaras dengan Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan.
“Formula E sebagai ajang menuju solusi untuk mengatasi polusi udara di wilayah perkotaan. Ajang Formula E menjadi komitmen serta pembuktian bagi Indonesia bahwa kita siap menjadi pemain utama industri mobil listrik di dunia,” tutup Maulana.
Baca Juga: Formula E Batal Digelar, JakPro Pastikan Commitment Fee Tidak Hangus
Berita Terkini Lainnya
