Polisi Tangkap 4 Orang Sindikat Pembunuh di Penjaringan
IDN Times/Sukma Shakti
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times- Polisi berhasil menangkap empat orang yang terlibat dalam aksi pembunuhan terhadap pengusaha bernama Herdi Sibolga di Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (20/7) kemarin. Mereka yang diamankan adalah AS alias N, JS, PWT, dan SM. Kendati begitu, polisi belum menangkap otak penembakan yang berinisial AX.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Argo Yuwono memaparkan peran setiap tersangka. Sebagain dari mereka ada yang menjadi pengawas, joki, hingga eksekutor.
"AS perannya sebagai eksekutor yang menembak. Lalu PWT perannya sebagai pengawas sekaligus mengamankan barang bukti. JS mengawasi dan mempajari korban. Sedanhkan SM ini sebagai pengendara," papar Argo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (28/7).
1. Berikut kronologi penembakan
IDN Times/Sukma ShaktiSelanjutnya, mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur itu memaparkan bagaiama para tersangka memainkan perannya masing-masing. Sebelum eksekusi dilakukan, kesemua tersangka telah mengintai peran korban.
Hingga malam penembakan, para tersangka sudah menanti keberadaannya dan mengetahui kebiasaanya. Termasuk keseharian Herdi yang berjalan menuju rumah karena mobilnya tidak bisa diparkir di rumahnya.
"Karena rumahnya tidak masuk mobil, korban jalan sekitar 400 meter ke rumahnya dari tempat parkir," ujar Argo. Setelah salah satu pelaku memberikan kode, barulah sang joki dan eksekutor mengejar korban dari belakang. Tanpa basa-basi, dua timah panas segera dihujamkan kepada korban.
Editor’s picks
Baca juga: Fakta-fakta Penembakan Misterius di Penjaringan
2. Motif pembunuhan karena persaingan bisnis
IDN Times/Sukma ShaktiBerdasarkan keterangan Argo, Herdi merupakan pengusaha minyak. Motif pembunuhan terjadi karena persaingan bisnis minyak solar. "Penembakan itu dilakukan atas perintah AX yang saat ini masih buron," imbuh dia.
Argo belum mengetahui apakah kelima orang tersebut merupakan sindikat pembunuh bayaran atau bukan. Ia belum bisa memastikan hal itu hingga AX tertangkap.
3. Pelaku terancam kurungan seumur hidup hingga hukuman mati
guardian.ngPolisi turut menyita satu unit sepeda motor Yamaha NMax warna abu-abu dengan nomor polisi B 4243 SCV. Motor itulah yang digunakan saat pelaku menembak Herdi.
Para pelaku terancam Pasal 340 KUHP soal pembunuhan berencana dengan hukuman penjara seumur hidup atau hukuman mati.
Baca juga: Polisi Selidiki Penembakan Misterius di Penjaringan
Berita Terkini Lainnya
