Tersandung Perizinan, Aksi Bela Salah 315 Terancam Batal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Beredar kabar Kedutaan Besar Spanyol di Indonesia akan digeruduk 500 orang pendukung pemain depan Liverpool berdarah Mesir, Mohamed Salah, pada Kamis (31/5) besok.
Ratusan massa tersebut menuntut agar pemain belakang Real Madrid Sergio Ramos diganjar hukuman karena melanggar Salah, dan meminta agar gelar Liga Champions ketiga
belas milik Real Madrid dicabut.
1. Aksi terancam batal karena belum ada perizinan
Terkait aksi massa yang akan digelar besok, Muhammad Dendi Budiman, selaku koordinator aksi mengatakan bahwa surat perizinan belum sempat dilayangkan kepada Polda Metro Jaya.
“(Surat) belum masuk. Akan ada info lebih lanjut,” ungkap Dendi kepada IDN Times, Rabu (30/5).
2. Aksi ini sebenarnya masih dalam pertimbangan
Dendi menjelaskan dia bersama rekannya akan mempertimbangkan lebih lanjut terkait penyelenggaraan aksi besok.
“Masih kita diskusikan. Akan kita kirim kabar secepatnya,” ujar dia.
3. Salah terancam tidak mengikuti Piala Dunia 2018
Sebagaimana diketahui, Ramos menjatuhkan Salah di pertengahan laga final Liga Champions, Sabtu 26 Mei 2018. Wasit menilai hal itu sebagai pelanggaran yang wajar, sehingga Ramos tidak diganjar kartu.
Buntutnya, Salah harus mengalami cedera bahu dan terancam tidak bisa tampil bersama Mesir di Piala Dunia 2018 nanti.