Gedung Telkomsel di Pekanbaru Terbakar, Warga Mengeluh Sinyal Lumpuh 

Telepon dan pesan singkat tidak bisa digunakan

Pekanbaru, IDN Times.com - Gedung Telkomsel yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Riau, terbakar, Selasa siang (11/8/2020). Akibatnya layanan internet dan panggilan telepon serta pesan singkat tidak dapat diakses.

Menurut salah seorang pengguna kartu Telkomsel bernama Ade (35), internet tiba-tiba tidak dapat diakses sekitar pukul 14.30 WIB tadi. Lalu dia mencoba untuk menelepon rekannya, tapi tidak bisa. Jawaban yang keluar, nomor tidak terdaftar atau tidak dapat diakses.

"Iya tiba-tiba aja gak bisa. Padahal tadi janjian mau jumpa. Eh jadinya gagal jumpa karena tidak bisa hubungi dia," kata Ade kepada IDN Times.

1. Masyarakat kesal karena jaringan internet tiba-tiba hilang

Gedung Telkomsel di Pekanbaru Terbakar, Warga Mengeluh Sinyal Lumpuh Sejumlah siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Karya Utama memanfaatkan akses internet gratis di Taman I Love Karawang, Nagasari, Karawang, Jawa Barat, Kamis (6/8/2020) (ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar)

Sebelum tersiarnya kabar peristiwa terbakarnya gedung Grapari Telkomsel, masyarakat banyak yang mengeluhkan jaringan Telkomsel dan WiFi yang ngandat. Bahkan untuk komunikasi dengan nomor telepon biasa saja tidak bisa.

Idep warga Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru mengeluh, kalau ia mengira handphonenya sudah rusak. "Udah berapa kali di restart tapi gak bisa-bisa. Saya pikir cuma handphone saya yang bermasalah tapi ternyata semuanya," keluhnya.

Padahal di rumah dia menggunakan WiFi, tetapi jaringan WiFi juga tidak dapat diakses. "Iya sudah 3 jam gak ada jaringan. Jam 5 sore ini baru bisa masuk semua pesan WA (WhatsApp). Karena jaringan WiFinya udah hidup," ungkapnya.

Baca Juga: Baru Saja Ditempati, Atap Gedung GraPARI Telkomsel Yogyakarta Ambrol

2. Asap hitam membumbung tinggi dari gedung merah putih Telkomsel

Gedung Telkomsel di Pekanbaru Terbakar, Warga Mengeluh Sinyal Lumpuh (Idntimes.com/dok.istimewa)

Gedung Telkomsel terletak di jantung Kota Pekanbaru. Tampak asap pekat hitam membumbung tinggi dari gedung tersebut. Mobil pemadam kebakaran tampak hilir mudik memadamkan si jago merah agar tidak menjalar ke gedung perkantoran yang lainnya.

Polisi lalu lintas terlihat berjaga di simpul-simpul jalan dan mengatur lalu lintas agar tidak macet parah. Meski di tengah pandemi COVID-19, peristiwa ini tetap mengundang keramaian. Masyarakat sekitar dan pengendara yang melintas banyak yang berhenti di dekat gedung karena penasaran melihat proses pemadaman.

Karyawan-karyawan Telkomsel kabarnya sudah berlarian keluar gedung sebelum api membesar. Belum diketahui berapa kerugian akibat insiden ini, sebab pihak kepolisian masih menunggu proses pemadaman selesai.

3. Masyarakat berbondong-bondong ganti kartu lain

Gedung Telkomsel di Pekanbaru Terbakar, Warga Mengeluh Sinyal Lumpuh Unsplash.com

Karena jaringan internet Telkomsel susah sinyal, banyak masyarakat yang berpindah ke lain kartu. Seperti konter kartu yang ada di Jalan Durian, Kecamatan Payung Sekaki, tampak dipadati masyarakat yang membeli kartu provider lain.

Ujang pemilik konter mengatakan, kartu yang banyak diburu masyarakat adalah XL dan Three. Bahkan stok kartu di konternya sudah menipis lantaran per orang bisa memborong sampai 3 kartu.

"Dua kartu itu yang paling diminati. Udah banyak yang terjual tapi belum saya hitung berapa habisnya berapa banyak," katanya.

Baca Juga: Telkomsel Buka Suara Soal 'Kebocoran Data' Denny Siregar

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya