Menhub: Turut Berduka Cita untuk Keluarga Korban Lion Air JT 610

Jakarta, IDN Times – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 pada konferensi pers, Senin (5/11). Hal itu dia sampaikan langsung di hadapan keluarga korban. 

"Saya merasakan, risau mendalam dari keluarga korban atas kehilangan orang terkasih," kata Menhub Budi Karya Sumadi di Hotel Ibis Cawang. 

Dalam kesempatan itu, dia juga menyatakan belasungkawa atas gugurnya tim SAR yang meninggal dalam proses pencarian korban, Syachrul Idris atau Anto. "Saya sampaikan duka cita atas gugurnya pahlawan aviasi Syachrul Anto dalam tim SAR yang bertugas mengevakuasi korban,” lanjutnya. 

Kepala Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto, Kepala Basarnas Muhammad Syaugi, dan Kapusdokkes Brigjen Pol Arthur Tampi turut hadir dalam acara tersebut.

Menhub mengapresiasi tim Basarnas yang terus mengevakuasi serta RS Polri. “Kami apresiasi bahwa polri sudah identifikasi 14 jenazah,” lanjutnya.

Menteri Perhubungan juga minta pihak Lion Air untuk mendampingi keluarga korban dan memberikan fasilitas. “Kemenhub membuka posko layanan. Kami nyatakan Kemenhub akan melakukan investigasi dengan KNKT, masuk-masukan agar proses investigasi lancar,” ujar Budi Karya.

Menteri perhubungan juga menyatakan bahwa presiden memberikan instruksi mengenai pencarian korban, “Sesuai instruksi presiden sudah dua kali ke Priok dan rapat. Beliau berpesan pencarian dilakukan all out dan 24 jam.”

Lion Air JT 610 Boeing 737 Max 8 jatuh pada Senin pagi (29/10). 

Reporter IDN Times Indiana Malia ikut berkontribusi dalam artikel ini.