Bantah Musra Didanai BUMN, Relawan Jokowi: Kami Pastikan Gak Ada Bohir

Musra klaim dana Musra dari urunan relawan Jokowi

Jakarta, IDN Times - Sejumlah relawan pendukung Presiden Joko "Jokowi" Widodo yang tergabung dalam Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia membantah bahwa acara relawan yang digelar didanai oleh proposal yang diajukan ke Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Pengarah Musra Indonesia, Andi Gani Nena Wea. Dia menegaskan, Musra tidak pernah memberi proposal kepada BUMN untuk meminta dana acara.

"Saya pastikan itu tidak ada, termasuk Musra itu tidak ada. Saya Presiden Komisaris BUMN grade A, Presiden Komisaris PT Pembangunan Perumahan (PP), gak pernah kita ada proposal apapun," kata dia saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Rabu (31/11/2022).

Baca Juga: Relawan Jokowi Pertimbangkan Temui PBNU Bahas Hasil Musra

1. Dana Musra berasal dari urunan sistem gotong royong

Bantah Musra Didanai BUMN, Relawan Jokowi: Kami Pastikan Gak Ada BohirMusyawarah Rakyat (Musra) Indonesia ke-VII yang digelar gabungan relawan Joko Widodo untuk ajang penjaringan capres dan cawapres, digelar di Kota Serang, Banten, (ANTARA/HO-Dok Musra)

Andi Gani menjelaskan, dana yang dipakai untuk menggelar acara Musra berasal dari urunan dengan sistem gotong royong.

"Ini murni gotong royong dan juga gak mahal. Sewa gedung cuma 20 juta, makan sama-sama terus voting. Jadi gak sampai miliaran," ucap dia.

Baca Juga: Musra Relawan Jokowi di Hongkong Paling Banyak Pilih Ganjar Capres 

2. Musra tegaskan tak ada peran bohir

Bantah Musra Didanai BUMN, Relawan Jokowi: Kami Pastikan Gak Ada Bohirilustrasi aliran dana (IDN Times/Aditya Pratama)

Sebagai contoh, saat Musra digelar di beberapa daerah, maka relawan Jokowi di daerah sebagai tuan rumah mengakomodir acara tersebut.

Andi Gani menegaskan, tak ada peran bohir alias pihak penyokong dana yang bermain di gelaran Musra.

"Saya dari awal tekankan tidak ada bohir di Musra," imbuh dia.

Baca Juga: Musra: Masih Ada Pihak yang Dorong Jokowi Tiga Periode

3. Komisi VI DPR buka suara acara relawan Jokowi dituding didanai BUMN

Bantah Musra Didanai BUMN, Relawan Jokowi: Kami Pastikan Gak Ada BohirMenteri BUMN, Erick Thohir (dok. Tim Publikasi Erick Thohir)

Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP), Deddy Yevri Sitorus, mengatakan, ada yang berusaha memfitnah Kementerian BUMN yang dipimpin Erick Thohir, dengan menghubungkannya ke acara relawan Nusantara Bersatu di Stadion GBK, yang digelar pada 26 November lalu.

Deddy menyampaikan, hal ini untuk merespons pernyataan eks Sekjen Projo, Guntur Siregar yang menyebut acara relawan Jokowi di GBK memerlukan modal hingga hampir Rp100 miliar dan proposalnya diajukan ke BUMN. 

Deddy mengatakan, tudingan itu tidak benar dan merupakan fitnah belaka. Sebab, dia sudah diklarifikasi langsung kepada Menteri BUMN Erick Thohir.

“Menurut saya, itu isapan jempol belaka dan bahkan berbau fitnah keji. Saya sudah melakukan klarifikasi langsung kepada Menteri BUMN, Erick Thohir, dan beliau menyatakan tidak ada proposal diajukan melalui Kementerian BUMN dan bahkan dirinya tidak mengetahui sama sekali terkait gelaran Nusantara Bersatu tersebut,” kata Deddy Yevri, dalam keterangannya, Senin (28/11/2022).

Baca Juga: Erick Thohir Fokuskan 58 BUMN Kirim Bantuan Gempa Cianjur

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya