Buruh Demo Peringati HAM Sedunia, Ruas Jalan Merdeka Barat Ditutup
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin mengatakan ruas Jalan Merdeka Barat ditutup imbas demo buruh memperingati Hari HAM Sedunia, Sabtu (10/12/2022).
"Saat ini ruas Jalan Merdeka Barat, saat ini sedang kami alihkan, jadi pada para pengguna jalan yang akan mengarah ke Merdeka Barat diharap menggunakan jalur lain," kata dia saat dihubungi, Sabtu (10/12/2022).
Baca Juga: Alasan Komnas HAM Buat Tim Ad Hoc Selidiki Pelanggaran HAM Berat Munir
1. Massa buruh diimbau tertib gelar aksi
Komarudin juga mengimbau kepada massa yang menyampaikan aspirasi hari ini untuk tetap menjaga ketertiban dan fasilitas umum.
"Dalam setiap kegiatan ya itu termasuk dalam salah satu hal yang utama yang kita antisipasi sehinga tidak merusak ataupun tidak mengotori jalannya menyampaikan pendapat yang memang tentu diniatkan secara tertib, aman, damai," ucap dia.
Baca Juga: Ketua Komnas HAM: Jurnalis Juga Pembela HAM!
2. Buruh gelar aksi peringati Hari HAM Sedunia
Editor’s picks
Sejumlah organisasi serikat buruh dan petani menggelar aksi unjuk rasa untuk memperingati Hari Hak Asasi Manusia (HAM) sedunia di Istana Negara pada hari Sabtu, 10 Desember 2022.
"Aksi ini akan diikuti berbagai elemen organisasi seperti KSPI, ORI KSPSI, KPBI, (K)SBSI, SPI, Organisasi Perempuan PERCAYA, organisasi pekerja rumah tangga, miskin kota, organisasi pemuda/mahasiswa, dan berbagai elemen yang lain," kata Presiden Partai Buruh dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal dalam keterangannya, Sabtu (10/12/2022).
Said Iqbal memastikan aksi dipusatkan di DKI Jakarta dan digelar di daerah lain yang tersebar di berbagai kabupaten/kota.
"Selain di Jakarta, aksi juga akan dilakukan di berbagai kabupaten/kota lain di Indonesia," ucap dia.
Baca Juga: Peringati Hari HAM Sedunia, Buruh Gelar Demo di Istana
3. Tuntutan aksi memperingati Hari HAM Sedunia
Said Iqbal memaparkan, dalam aksi yang dihadiri ribuan orang ini mengusung 9 (sembilan) isu tuntutan.
Kesembilan tuntutan tersebut adalah sebagai berikut:
- 1. Tolak UU KUHP
- 2. Tolak omnibus law UU Cipta Kerja
- 3. Land Reform - Reforma Agraria dan Kedaulautan Pangan
- 4. Sahkan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT)
- 5. Tolak upah Murah
- 6. Tolak Outsourcing
- 7. Perjuangkan Jaminan Sosial: Meliputi jaminan makanan, pendidikan, perumahan, air bersih, pengangguran
- 8. Berantas Korupsi
- 9. Usut tuntas semua kasus pelanggaran HAM yang sudah di rekomendasi oleh komnas HAM
Baca Juga: Serbasalah UMP 2023: Kecewakan Buruh, Digugat Pengusaha