Buruh Desak DPR Bentuk Panja Usut Transaksi Mencurigakan Kemenkeu

Partai buruh desak adanya audit forensik dan revisi UU Pajak

Jakarta, IDN Times - Partai Buruh menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (29/3/2023). Demo tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, untuk mengusut transaksi janggal yang diduga terjadi di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Koordinator Aksi, Rifqi Mubarok meminta kepada DPR membuat Panitia Kerja (Panja) untuk mengungkap transaksi mencurigakan. Partai Buruh juga mendorong agar dilakukan audit forensik dan merivisi UU Perpajakan.

Dia menilai, di era yang semakin canggih ini, transaksi mulai beragam, sehingga seharunya UU mengikuti perkembangan teknologi untuk mencegah adanya transaksi mencurigakan.

"Kami mendorong harus ada kesungguhan DPR RI untuk membentuk panja terkait dengan persoalan pajak ini, buat audit forensik, dan UU terkait perpajakan," kata Rifqi kepada awak media di lokasi.

Rifqi menegaskan, demo yang dilakukan hari ini merupakan aksi lanjutan yang sebelumnya digelar Partai Buruh di Kantor Ditjen Pajak.

"Aksi hari ini adalah lanjutan, yang selalu dilakukan kawan-kawan Partai Buruh. Beberapa waktu lalu, kami lakukan aksi di Ditjen pajak," tutur dia.

Pantauan IDN Times di lokasi, massa mulai berdatangan sekitar pukul 11.00 WIB. Mereka datang dengan satu mobil komando dan membawa atribut Partai Buruh.

Menko Polhukam Mahfud MD pada Rabu (29/3/2023) akan memenuhi undangan rapat kerja dengan Komisi III DPR untuk membahas dugaan transaksi mencurigakan senilai Rp349 triliun. Dugaan transaksi mencurigakan itu kali pertama diungkap oleh Mahfud ketika berada di Yogyakarta pada 8 Maret 2023 lalu.

Baca Juga: Buruh Demo di DPR Dukung Mahfud Usut Transaksi Mencurigakan Rp349 T

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya