CEK FAKTA: Benarkah Penerbangan Langsung Rusia ke Bali Dibuka?

- Warganet sibuk berdebat soal penerbangan langsung Rusia-Bali, netizen menolak karena ulah WNA Rusia yang mengganggu.
- Menhan Prabowo Subianto sampaikan rencana penerbangan langsung ke Bali kepada Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow.
- Rencana pembukaan rute penerbangan tersebut masih sebatas rencana dan belum diberlakukan saat ini.
Jakarta, IDN Times - Warganet di jejaring media sosial disibukan dengan perdebatan mengenai kabar adanya penerbangan langsung dari Rusia ke Bali, Indonesia.
Tak sedikit pula netizen yang menolak wacana tersebut, karena warga negara asing (WNA) asal Rusia disebut sering berulah hingga menggangu masyarakat sekitar.
1. Jadi perdebatan warganet di medsos

Sejumlah pengguna akun X (Twitter) menyoroti munculnya isu dibukanya penerbangan langsung dari Rusia ke Bali.
"Ini ngaco sih. padahal orang-orang Bali sendiri udh risih banget sama turis Rusia karena selalu bikin onar," tulis salah satu warganet.
"Wkwkwk makin kegeser warga lokal di bali, yang ada isinya orang rusia semua. pemerintah beneran tutup mata bgt sama bule2 di bali ini," timpal akun lainnya.
"Soon semakin banyak bule rusia yang datang dan punya aset di bali, let's go," balas seorang netizen.
Lantas benarkah kabar dibukanya penerbangan langsung dari Rusia ke Bali tersebut?
2. Prabowo dorong penerbangan langsung Rusia-Bali

Berdasarkan penelusuran IDN Times, isu tersebut disampaikan oleh Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus Presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto, saat bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow, Rusia, Rabu (31/7/2024).
Prabowo menyampaikan secara langsung kepada Putin mengenai rencana dibukanya penerbangan langsung dari Rusia ke Bali.
3. Dinilai untuk meningkatkan sektor pariwisata

Prabowo menyampaikan, rute penerbangan itu dibuka salah satunya untuk meningkatkan sektor pariwisata di Bali.
Ketua Umum Partai Gerindra itu juga menuturkan, mendukung penuh rencana pembukaan Konsulat Jenderal Rusia di Bali.
“Di bidang pariwisata kami baru saja menyetujui penerbangan langsung ke Bali, dan kami juga menyambut baik pembukaan Konsulat Jenderal Rusia di Bali,” kata Prabowo.
“Rencana pembukaan Konsulat Jenderal Rusia di Bali kami mendukung penuh itu, dan kami mendukung penerbangan langsung dari Rusia, baik melalui Aeroflot maupun Russian Airlines,” sambungnya.
Adapun rute penerbangan langsung dari Rusia ke Bali saat ini masih belum dibuka. Dengan demikian, kebijakan tersebut masih sebatas rencana dan belum diberlakukan saat ini.