Desak Sri Mulyani Cairkan Anggaran Pemilu, Cak Imin: PKB Siap Berjuang
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar 'Cak Imin' saat menghadiri haul Kiai Haji Abbas di Ponpes Buntet, Cirebon, Jawa Barat (Dokumentasi DPR)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mendorong supaya pemerintah, dalam hal ini Menteri Keuangan Sri Mulyani, segera mencairkan seluruh kebutuhan anggaran Komisi Pemilihan Umum RI jelang Pemilu 2024.
Sebagaimana diketahui, PKB bersama Gerindra telah mendaftarkan diri sebagai parpol peserta Pemilu 2024, pada Senin (8/8/2022). Pria yang akrab dipanggil Cak Imin tersebut menyerahkan langsung berkas pendaftaran secara simbolik kepada Ketua KPU Hasyim Asy'ari.
Baca Juga: PKB-Gerindra Daftar ke KPU Hari Ini, Muhaimin dan Prabowo Ikut Pawai
1. Cak Imin pastikan PKB akan terus perjuangkan anggaran pemilu
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)Dalam kesempatan itu, Cak Imin memastikan bahwa PKB di parlemen bakal terus memperjuangkan anggaran pemilu ke Menkeu dan pemerintah.
"Saya juga ingin menyampaikan bahwa Fraksi PKB (di DPR RI) akan berjuang terus supaya Menteri Keuangan dan pemerintah memperlancar anggaran KPU," ujar Cak Imin di KPU RI, Jakarta Pusat, Senin.
Baca Juga: Prabowo Usai Daftar Gerindra ke KPU: Banyak Negara Diambang Kehancuran
2. Anggaran berguna untuk seluruh tahapan pemilu
Editor’s picks
.jpg)
Ilustrasi Pemilu (IDN Times/Arief Rahmat)Cak Imin menilai, apabila anggaran pemilu tidak ditahan pemerintah, tentunya seluruh tahapan yang digelar oleh KPU bisa berjalan dengan lancar.
"Dengan anggaran lancar maka proses pemilu, pendaftaran, pengesahan, insyaAllah lancar-lancar. Semoga semua tidak ada hambatan," kata Cak Imin.
Lebih lanjut Cak Imin kembali mengingatkan Sri Mulyani secara blak-blakan, untuk segera mencairkan anggaran yang sudah dirancang KPU.
"Sekali lagi, Bu Sri Mulyani jangan lupa," ujar dia.
Baca Juga: Deretan Tokoh yang Dampingi Prabowo-Cak Imin ke KPU, Ada Ahmad Dhani
3. Anggaran tahapan pemilu pada 2022 baru disetujui 45 persen dari total anggaran
Ilustrasi anggaran (ladypinem.com)Sebagaimana diketahui, anggaran KPU untuk tahun 2022 baru disetujui Kementerian Keuangan sebesar 45 persen atau setara Rp3,69 triliun dari kebutuhan dana tahapan maupun nontahapan pemilu sebesar Rp8,06 triliun. Padahal untuk kebutuhan tahun 2022 sendiri sebesar Rp8,06 triliun dan merupakan kesepakatan KPU, DPR, dan pemerintah.
Tahun ini, jumlah alokasi anggaran KPU Rp3,69 triliun itu disetorkan sebanyak dua kali, yaitu Rp2,4 triliun pada tahap pertama dalam daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA), dan Rp 1,2 triliun dari usulan anggaran belanja tambahan (ABT).
Berita Terkini Lainnya
