Dikabarkan Dapat Jatah Menteri, PAN: Itu Spekulatif!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno, menanggapi kabar yang menyebutkan partainya mendapat jatah kursi menteri dan wakil menteri. Sebelumnya Presiden Jokowi santer diberitakan akan melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat.
Eddy mengatakan bahwa informasi tersebut masih bersifat spekulatif. Sehingga dia belum bisa menanggapi lebih lanjut terkait kabar kader PAN yang dapat jatah kursi di kabinet.
"Itu kan spekulatif dan saya tentu belum bisa menanggapi," ujar Eddy di Kantor DPP PAN, Jakarta Selatan pada Selasa, 14 Juni 2022.
1. Tunggu pengumuman langsung dari presiden
Pihaknya menegaskan masih enggan berbicara banyak soal perombakan menteri di kabinet. Menurut Eddy yang lebih berhak mengumumkan kabar tersebut adakag Presiden Jokowi.
"Kalau sudah ada kepastian, andai kata ada kepastian, tentu saya kira nanti yang paling berhak menyampaikan adalah presiden langsung kepada publik," tutur Eddy.
Baca Juga: Ramai Isu Reshuffle, PDIP Klaim Kadernya di Kabinet Sudah Kerja Baik
2. PAN enggan berspekulasi
Eddy juga mengatakan pihaknya tidak mengetahui kapan persisnya Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet. Ia mengatakan masalah tersebut masih bersifat spekulatif.
"Saya pun sesungguhnya tidak berani menanggapi karena hal yang terjadi selama ini sifatnya spekulasi. Spekulasi pelaksanaan reshuffle apakah jadi atau tidak, dilakukan pada tanggal sekian, yang masuk dari PAN siapa-siapa. Nah itu kita gak tahu," kata Eddy.
3. PAN berkomitmen kawal pemerintahan Jokowi
Eddy memastikan siapa pun yang nantinya terpilih masuk di kabinet, PAN berkomitmen mengawal pemerintahan Jokowi hingga 2024 mendatang.
"PAN sudah berkomitmen untuk mengawal pemerintahan Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin sampai 2024. Itu sudah menjadi komitmen kita bersama," ucap dia.
Baca Juga: Isu Reshuffle, PAN Siapkan Satu Kader Isi Posisi Menteri