Imbau Pejabat Waspada Karhutla, Mahfud: Tahun Politik Sering Lalai

Mahfud minta pertahankan capaian penanganan karhutla

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat mewaspadai bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di tahun 2023.

Mahfud menuturkan, pemerintah pusat dalam hal ini Kemenko Polhukam, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bakal berkoordinasi dengan pemerintah daerah (pemda) mengantisipasi karhutla.

Baca Juga: KLHK Naikkan Target Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca

1. Mahfud apresiasi sistem pemantauan dan pencegahan karhutla

Imbau Pejabat Waspada Karhutla, Mahfud: Tahun Politik Sering LalaiMenko Polhukam Mahfud MD, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar, dan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto berkoordinasi membahas Kesiapsiagaan Menghadapi Karhutla 2023 di Kantor BNPB, Jakarta Timur (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Dia lantas mengapresiasi kerja cepat BNPB dan KLHK yang secara berkala memantau sejumlah daerah yang termasuk rawan bencana karhutla.

Hal tersebut disampaikan Mahfud saat menggelar koordinasi, membahas Kesiapsiagaan Menghadapi Karhutla 2023 bersama Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar dan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto berkoordinasi di Kantor BNPB, Jakarta Timur.

"Secara real time di tempat yang rawan karhutla itu sudah tersedia (alat pemantau) dengan baik sehingga kalau kita ingin tahu sekarang sedang terjadi apa di hutan Riau di sana. Kemudian petugas BPBD misalnya di Sumsel sedang apa, hitung apa, perkirakan apa, kalau akan ada titik api, semua akan terlihat," kata Mahfud, Rabu (25/1/2023).

Baca Juga: Volume Sampah Terus Naik, KLHK Optimistis Capai Target Zero Waste 2030

2. Mahfud singgung soal gurauan pejabat lalai jelang tahun politik

Imbau Pejabat Waspada Karhutla, Mahfud: Tahun Politik Sering LalaiMenko Polhukam Mahfud MD, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar, dan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto berkoordinasi membahas Kesiapsiagaan Menghadapi Karhutla 2023 di Kantor BNPB, Jakarta Timur (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Dia berharap sistem pemantauan dan pencegahan yang dilakukan sejumlah pihak terhadap bencana karhutla bisa dilakukan dengan maksimal. Pemerintah pusat juga diminta harus berkoordinasi dengan jajaran di daerah.

Mahfud lantas menyinggung soal perhelatan politik pada Pemilu 2024. Dia mengatakan, biasanya jelang kontestasi politik ada gurauan pejabat lalai terhadap tugasnya, termasuk potensi karhutla.

"Berharap kepada semua pimpinan daerah, forkopimda yang mempunyai hutan yang rawan dengan kebakaran supaya dari sekarang waspada karena ya, dulu ada gurauan. Kalau sudah jelang tahun politik biasanya orang lalai. Banyak yang kerja politik dan macam-macam sehingga tidak waspada," ucap dia.

Baca Juga: 2023 Berpotensi Kemarau Panjang, BNPB Siapkan Strategi Cegah Karhutla

3. Mahfud minta prestasi pemerintah cegah karhutla dipertahankan

Imbau Pejabat Waspada Karhutla, Mahfud: Tahun Politik Sering LalaiIlustrasi kebakaran hutan. (Unsplash.com/Matt Palmer)

Mahfud juga mengimbau agar capaian pemerintah dalam menjaga hutan beberapa tahun terakhir bisa dipertahankan. Sehingga potensi karhutla pada tahun ini bisa dicegah.

"Diharapkan ini tidak terjadi dan kita tetap pertahankan prestasi kita. Prestasi nasional kita yang selama beberapa tahun terakhir itu sudah sepi dari gugatan-gugatan dan protes dunia internasional. Karena kita berhasil kendalikan kebakaran hutan dan lahan sehingga tidak mengganggu wilayah negara lain," imbuh dia.

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya