Jokowi Harap Masyarakat Melayu-Banjar Aktif dalam Pembangunan IKN

Jokowi hadiri doa doa bersama Rabithah Melayu-Banjar

Jakarta, IDN Times - Presiden RI Joko "Jokowi" Widodo mengapresiasi dukungan yang diberikan masyarakat Melayu-Banjar terhadap pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. 

Hal tersebut disampaikan Jokowi saat menghadiri Istigasah dan Doa Bersama Rabithah Melayu-Banjar, di Komplek Pendopo Bersinar Tabalong, Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel), Jumat (17/03/2023).

Baca Juga: Poin Pidato AHY Kritik Jokowi: Proyek Mercusuar hingga Banana Republic

1. Jokowi harap masyarakat Melayu-Banjar berperan aktif dalam pembangunan IKN

Jokowi Harap Masyarakat Melayu-Banjar Aktif dalam Pembangunan IKNPresiden Jokowi bersama Gubernur Kaltim Isran Noor saat meninjau kawasan IKN yang berkontur pegunungan. (IDN Times/ Istimewa)

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun berharap, masyarakat Melayu-Banjar dapat terus berperan aktif dalam pembangunan IKN.

“Saya berharap masyarakat Melayu-Banjar menjadi tuan rumah di tanahnya sendiri, berperan aktif dan menjadi bagian penting dari sejarah terwujudnya Ibu Kota Nusantara,” ujar Jokowi.

Baca Juga: Kembangkan IKN Jadi Kota Layak Huni, OIKN MoU dengan CLC Singapura

2. Pemindahan ibu kota agar pembangunan merata

Jokowi Harap Masyarakat Melayu-Banjar Aktif dalam Pembangunan IKNSambutan Presiden Jokowi dalam acara Istigasag dan Doa Bersama Rabithah Melayu-Banjar, 17 Maret 2023 (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jokowi menyampaikan, pemindahan ibu kota sebagai upaya mewujudkan pembangunan yang Indonesia sentris sekaligus mendorong pemerataan ekonomi.

Selain itu, Jokowi menjelaskan bahwa pembangunan IKN tidak semata dilakukan pemerintah untuk memindahkan bangunan fisik dan membangun gedung-gedung baru, tetapi juga untuk menumbuhkan cara kerja dan pola pikir baru dalam melayani masyarakat serta bersaing dengan sumber daya manusia (SDM) negara lain.

“Ini untuk mewujudkan yang namanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujarnya.

“Cara-cara kerja baru, melayani dengan cepat, melayani dengan baik, dan kita ingin juga yang kedua mengubah pola pikir (mindset) agar kita bisa bersaing dengan negara-negara lain,” sambung Jokowi.

Baca Juga: Pantau Gambut Nilai Food Estate Proyek Gagal Jokowi, Hamburkan APBN 

3. Jokowi sebut persaingan antarnegara tidak mudah

Jokowi Harap Masyarakat Melayu-Banjar Aktif dalam Pembangunan IKNPresiden Joko Widodo (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Jokowi lantas menyampaikan, saat ini terjadi persaingan yang tidak mudah antarnegara. Oleh karena itu, diperlukan pola pikir dan cara kerja yang lebih baik di masa mendatang.

“Sehingga yang muda-muda ini harus mau berubah, mau bekerja keras karena saudara-saudara semuanya nanti akan bersaing dengan SDM-SDM dari negara lain,” ucap Presiden.

Jokowi juga mengajak seluruh masyarakat untuk berdoa, berikhtiar, dan bersama-sama bekerja keras dalam mewujudkan pembangunan IKN sebagai pintu gerbang percepatan pembangunan di Pulau Kalimantan. Presiden ingin agar gagasan pemindahan ibu kota ke Kalimantan yang sudah ada sejak 1960-an dapat terealisasi.

“Juga memohon rida Allah SWT agar selalu membimbing dan memudahkan langkah-langkah kita, dan kepada para alim ulama, tuan-tuan guru, dan para mualim, para kyai, serta segenap masyarakat Melayu-Banjar mohon didoakan bangsa ini,” kata dia.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya