Pertemuan Puan-Airlangga Berpeluang Seret PDIP Gabung KIB
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua DPR Puan Maharani saat konferensi pers pergantian Wakil Ketua DPR RI di Gedung DPR/MPR Jakarta, Rabu (29/9/2021). (IDN Times/Sachril Agustin)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Puan Maharani berencana menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sebagai bentuk silaturahmi politik jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Pengamat politik sekaligus dosen Universitas Gajah Mada (UGM), Nyarwi Ahmad, menilai pertemuan Puan dengan Airlangga tersebut berpeluang menarik PDIP untuk bergabung ke Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
"Pertemuan kedua tokoh ini bahkan sangat memungkinkan untuk menarik gerbong koalisi KIB yang dimpin oleh Golkar untuk menjalin blok koalisi politik yang lebih besar dengan PDIP," kata dia dalam keterangan tertulis, Jumat (7/10/2022).
Baca Juga: Survei PWS: Elektabilitas Prabowo Menguat, Ganjar-Anies Melemah
1. PDIP berpeluang gabung karena punya hubungan baik dengan partai di KIB
Koalisi Indonesia Bersatu setelah menandatangani nota kesepahaman di Jakarta Pusat, Sabtu (4/6/2022). (IDNTimes/Melani Putri)Peluang gabungnya PDIP ke koalisi yang berisi Golkar, PAN, dan PPP itu semakin besar, mengingat keempat parpol itu memiliki hubungan baik dan sama-sama mendukung pemerintahan Presiden Joko "Jokowi" Widodo.
"Kondisi ini memungkinkan karena kedua partai yang ada dalam koalisi tersebut, PAN dan PPP juga memiliki pengalaman bersama sebagai partai pendukung Pemerintahan Jokowi saat ini," ujar Nyarwi.
Baca Juga: Pengamat Sorot Kans KIB Goyah Usai NasDem Dukung Anies di 2024
2. Pertemuan Puan dan Airlangga sebagai safari politik yang tepat
Ilustrasi partai politik. Foto: Ist.Editor’s picks
Nyarwi lantas menilai, rencana pertemuan Puan dan Airlangga jadi safari politik yang bagus bagi PDIP maupun Golkar untuk memperkuat konsolidasi. Kedua tokoh parpol itu disinyalir sebagai sosok yang memiliki rekam jejak baik dan menonjol di antara para pimpinan partai lain.
"Keduanya sama-sama pernah punya pengalaman dalam mengelola Pemerintahan sebagai Menteri coordinator. Mbak Puan pernah menjadi Menteri di periode pertama Pemerintahan Presiden Jokowi. Pak Airlangga sampai saat ini bahkan masih menjadi Menteri koordinator bidang perekonomian Pemerintahan Presiden Jokowi saat ini," ucap dia.
Di sisi lain, kata Nyarwi, keduanya juga sama-sama berpengalaman sebagai anggota maupun pimpinan di DPR. Di mana Puan saat ini menjabat sebagai Ketua DPR RI. Pengalaman keduanya dalam mengelola lembaga politik dinilai jadi modal kuat untuk mendiskusikan ide-ide besar.
"(Modal kuat Puan dan Airlangga) Dalam merumuskan model kepemimpinan Pak Jokowi, mengelola politik kebangsaan dan kenegaraan dan menjawab beragam potensi masalah-masalah besar yang akan dihadapi bangsa ini di masa mendatang," tutur dia.
Baca Juga: Survei: Elektabilitas Anies-AHY di Pulau Jawa Kalahkan Ganjar-Puan
3. Pertemuan Puan dan Airlangga bahas visi dan misi jelang 2024
.jpg)
Ilustrasi Pemilu (IDN Times/Arief Rahmat)Diketahui, Puan dan Airlangga berencana menggelar pertemuan di Tugu Monas, Jakarta Pusat pada Sabtu (8/10/2022). Kedua elite partai politik itu bakal bersilaturahmi sambil berolahraga.
Puan sendiri memastikan pertemuannya dengan Airlangga tak terlepas dari pembahasan terkait Pemilu 2024. Mereka bakal menyamakan visi dan misi antara PDIP dengan Golkar dalam rangka menyambut pesta demokrasi 2024.
"Pertemuan silaturahmi untuk membahas bagaimana menyamakan visi dan misi pandangan dalam membangun bangsa dan negara menuju tahun 2024," kata Puan kepada awak media di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (7/10/2022).
Baca Juga: Puan Sebut Peserta P20 Berkomitmen Semua Negara Dapat Pangan
Berita Terkini Lainnya
