Khofifah Minta Distribusi Vaksin COVID-19 di Jatim Dipercepat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jombang, IDN Times - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut, saat ini antusiasme warga Jatim untuk divaksin COVID-19 sudah tinggi. Namun, yang masih menjadi kendala adalah masalah stok vaksin di daerah-daerah yang menurutnya masih harus dipercepat dari pusat.
"Sekarang ini kita berharap dropping vaksinnya bisa lebih maksimal," kata Khofifah saat meninjau serbuan vaksinasi di lapangan tennis indoor, Jombang bersama Kapolda Jatim, Pangdam V Brawijaya, Pangkoarmada II, Kejaksaan Tinggi, serta Bupati Jombang beserta jajarannya, Selasa (29/7/2021).
1. Wujudkan Health Immunity 70 persen
Khofifah mengatakan kabupaten dan kota di Jawa Timur sedang bersemangat untuk menggelar vaksinasi. Ia berharap, pada bulan agustus nanti bisa memaksimalkan terwujudnya herd immunity 70 persen masyarakat Jawa Timur sudah tervaksin sebagai hadiah hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 76 tahun.
"Vaksinatornya cukup, nakesnya cukup, masyarakatnya semangat, sekarang kita masih menunggu dropping yang berkelanjutan, dropping yang masif supaya proses percepatan terwujudnya herd immunity minimal 70 persen warga Jatim tervaksin," kata mantan menteri sosial itu.
Baca Juga: Vaksinasi COVID-19 di Jatim Capai 1 Juta Selama PPKM Darurat
2. Sekitar 18 juta masyarakat Jatim belum divaksin
Editor’s picks
Senada disampaikan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto. Ia mendorong agar pemerintah pusat untuk mempercepat pengiriman vaksin ke daerah-daerah agar vaksinasi bisa dipercepat sehingga bisa mencapai immunity 70 persen.
“Semoga dengan kegiatan yang gencar begini Jawa Timur bisa segera mencapai herd immunity 70 persen. Penduduk Jawa Timur sekitar masih 18 juta lagi yang masih belum tervaksin, maka semoga dalam waktu yang tidak terlalu lama bisa divaksin,” katanya.
3. Minta vaksin segera ditambah
Ia mengatakan, saat ini untuk vaksinasi Jawa Timur, secara pelaksanaan maupun perencanaan sudah tidak ada masalah. Namun ia menyebut bahwa kini yang menjadi masalah adalah stok vaksin.
"Yang sekarang kita tunggu adalah ketersediaan vaksin. Jadi, kami sampaikan dalam kesempatan ini kepada pemerintah pusat agar vaksin di Jatim juga segera ditambah, kemudian kepada masyarakat sekitar khususnya Kabupaten Jombang silahkan berlomba lomba untuk divaksinasi," katanya.
Baca Juga: Khofifah Pantau Vaksinasi Massal di Malang
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.