Razia Teroris di Jombang, Petugas Malah Jaring 11 Pasangan Mesum
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jombang, IDN Times - Petugas gabungan mengamankan 11 pasangan bukan suami istri yang sedang asik berduaan di kamar hotel Sweet, Jalan Panglima Sudirman, Jombang kota, Rabu malam (31/3/2021). Belasan pasangan mesum tersebut terjaring razia antisipasi teroris pasca penyerangan orang tak dikenal di Mabes Polri, sekaligus menghadapi datangnya bulan suci Ramadan 2021.
1. Tamu hotel tidak menyerahkan KTP ke resepsionis
Pantauan IDN Times, puluhan petugas gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP dan Dinas Perhubungan menyisir beberapa gereja dan sejumlah hotel kelas melati di pusat kota hingga Kamis (1/4/2021) Dini hari. Sasaran utama razia ini di antaranya Hotel Netral Jalan RE, serta Hotel Borobudur dan Hotel Sweet di Jalan Panglima Sudirman, Jombang.
Di hotel Netral dan Borobudur, petugas tidak menemukan sesuatu yang mencurigakan. Namun ketika di sweet hotel, ada yang janggal. Karyawan hotel berbelit seperti menyembunyikan sesuatu saat ditanya petugas.
“Saat kami menanyakan data tamu hotel, jawaban karyawan hotel agak berbelit. Dan ternyata, tamu yang menginap tidak menyerahkan identitas KTP-nya ke resepsionis hotel,” kata Kasatresnarkoba Polres Jombang, AKP Moch. Mukid yang memimpin giat tersebut.
2. Pasangan mesum yang diamankan rata-rata berusia muda
Mukid mengungkapkan, ada sebanyak 11 pasangan yang terjaring dalam razia itu. “Asal mereka ada yang dari Nganjuk, Surabaya, Kediri, dan kebanyakan dari Jombang,” ungkapnya.
Kemudian, nuda-mudi yang terjaring razia tersebut diangkut mobil dan dibawa ke kantor Satpol PP untuk didata dan diberikan pembinaan lebih lanjut.
Editor’s picks
“Sejauh ini, Jombang masih dalam situasi aman dan kondusif, tidak ditemukan barang bawaan yang mencurigakan,” jelasnya.
Baca Juga: PWI Jombang Gelar Aksi, Kecam Pemukulan Terhadap Nurhadi
3. Satpol PP panggil keluarga
Kepala bidang Ketertiban Umum dan SDM, Satpol PP Jombang, Wahib, menambahkan, mereka yang diamankan rata-rata usianya masih muda, bahkan Wahib menyebut ada yang usianya masih di bawah umur.
“Kami minta membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya dan kita panggil keluarganya,” ucap Wahib.
Dia menegaskan, razia serupa akan terus dilakukan terutama menghadapi bulan suci ramadan, yang diharapkan bersih dari praktik perbuatan maksiat.
“Kami bersama TNI dan Polri akan melakukan razia pekat mulai hari ini menjelang bulan suci ramadan,” pungkasnya.
Baca Juga: Siap Belajar Tatap Muka, 7000 Pendidik Kemenag Jombang Divaksinasi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.