STOP Menyebarkan Foto Korban Bom Kampung Melayu, Ini Konsekuensinya

Jika ketahuan menyebarkan, silakan lapor ke Dewan Pers atau KPI

Bom bunuh diri telah mengguncang kawasan Kampung Melayu Jakarta Selatan, Rabu (24/5/2017) malam. Bom diduga diledakkan dua kali pada pukul 20.58 WIB dan pukul 21.00 WIB di sekitar Halte Bus TransJakarta Kampung Melayu. Kejadian ini menyita perhatian publik karena bom ledakan ini diduga bom bunuh diri.

Dengan adanya berita ini, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) turun tangan dan meminta masyarakat menghentikan penyebarluasan gambar atau video korban ledakan di Kampung Melayu dan konten lain yang berpotensi menimbulkan kengerian.

Menurut laporan dari antaranews.com dan nasional.tempo.co, Kepala Sub Direktorat Pemberdayaan Masyarakat BNPT, Andi Intang Dulung mengatakan masyarakat harus memahami bahwa penyebarluasan konten kengerian sebagai akibat dari sebuah peristiwa terorisme, justru merupakan teror yang sebenarnya. 

"Masyarakat jangan terpancing. Kejadian di Kampung Melayu mungkin hanya memakan tujuh korban luka dan jiwa, tapi ketika gambar atau video potongan tubuh korban disebarluaskan, jutaan orang akan menjadi korban baru," kata Andi Intang dikutip dalam siaran pers. 

Andi mencontohkan peristiwa terorisme yang terjadi di Jalan Thamrin, Jakarta, Januari 2016. Saat itu kejadian terlokalisasi hanya di satu titik. Namun konten kengerian yang tersebar luas, salah satunya melalui media sosial, menjadikan Jakarta dan sekitarnya lumpuh. 

"Kengerian yang timbul sebagai dampak peristiwa di Thamrin jangan terulang," tandasnya. 

Andi Intang juga meminta media massa berlaku sama dalam memberitakan peristiwa ledakan di Kampung Melayu. Gambar atau video berbau kengerian diminta tidak ditampilkan. 

"Jika memang tidak bisa tidak ditampilkan, mohon dikaburkan. Jangan secara gamblang ditayangkan dan menebar teror baru ke masyarakat," ujar Andi Intang. 

"Masyarakat yang mengetahui media massa yang menebarkan kengerian, silakan lapor ke Dewan Pers atau KPI (Komisi Penyiaran Indonesia, Red)," kata Andi Intang.Secara terpisah Ketua Umum Pagar Nusa NU Nabil Haroen berharap ledakan di Kampung Melayu tidak menambah keruh situasi sosial politik di Indonesia.

Zother Veregrent Photo Verified Writer Zother Veregrent

Pria musim semi yang Ambivert

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya