JPO Artistik, Pedestrian Disuguhkan Berbagai Pengalaman Unik 

Jakarta, IDN Times - Saat ini, warga DKI Jakarta maupun warga yang beraktivitas di Ibu Kota semakin meminati dan menggunakan jembatan penyeberangan orang (JPO). Hal tersebut dibuktikan dari lima JPO yang dibangun lebih artistik, seperti di Jalan Sudirman dan Thamrin, membuat warga memanfaatkan fasilitas JPO. Selain dibuat dengan gaya futuristik, JPO tersebut juga dilengkapi dengan lift sehingga pengguna JPO semakin nyaman.

Pemprov DKI Jakarta pun terlihat fokus dalam hal kenyamanan bagi pedestrian. Hal tersebut dibuktikan pada November 2018 saat Pemprov DKI merevitalisasi di tiga jembatan penyeberangan orang (JPO), yaitu JPO Bundaran Senayan, JPO Polda Metro Jaya, dan JPO Gelora Bung Karno. Dengan dilengkapi fasilitas keamanan berupa kamera CCTV dan personel Satpol PP, ketiga JPO tersebut dibangun bukan sekadar sebagai sarana perjalanan, melainkan juga menjadi pengalaman.

Tidak hanya itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menargetkan segera membangun lagi 11 JPO di berbagai wilayah pada 2020. Pembangunan pun terus digenjot hingga tahun berikutnya. DKI Jakarta juga sudah mematok 25 JPO yang artistik hingga 2021 mendatang. Tahun ini, JPO yang segera beroperasi ada di wilayah Daan Mogot dan Pasar Minggu. 

“Sudah 70 persen. Kami harap 30 persen selesai sebelum akhir tahun ini," ujar Kepala Dinas Bina Marga Pemprov DKI Jakarta, Harri Nugroho.

Harri menjelaskan, saat ini ada lima JPO artistik yang beroperasi dengan baik, yakni JPO Jelambar, JPO Sumarno, JPO Polda Metro Jaya, JPO Gelora Bung Karno, dan JPO Bundaran Senayan. JPO yang dilengkapi dengan lift itu mampu meningkatkan kenyamanan pejalan kaki. Para pedestrian juga mendapat pengalaman baru karena arsitektur JPO sangat indah. Kenyamanan ini juga didukung dengan trotoar yang makin lebar dan tertata rapi.

Salah satu warga yang beraktivitas sehari-hari di wilayah di Gelora Bung Karno (GBK), Yalla (25), juga mengungkapkan hal serupa. “(JPO di GBK) bagus, mempercantik Ibu Kota. Dengan adanya JPO itu, akan membuat masyarakat sadar akan keindahan kota yang harus dijaga bersama.”

Hal senada juga diungkapkan pengawas JPO, yakni Inspektor PT Permadani Katulistiwa Nusantara (PKN), Pris Febrian Adlis. Ia mengatakan bahwa JPO di Bundaran Senayan memiliki spot yang menarik dan terintegrasi dengan MRT dan Transjakarta.

"Masyarakat Jakarta ini termanjakan, jalur pedestrian bagus. Terintegrasi dengan MRT dan Transjakarta, masa jembatannya enggak bagus sih? (Harus) instagramable juga," lanjut Pris.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun berharap dengan adanya JPO, warga yang melintas mendapatkan pengalaman baru yang unik. Salah satunya mendapat spot untuk berswafoto yang instagramable.