Salah Kaprah Istilah Inggris, Britania Raya, dan Inggris Raya

Kesalahan yang sudah mengakar di buku dan media kita

Banyak dari kita menggunakan istilah yang salah untuk menyebut negara ini. Beberapa orang menyebutnya Inggris. Beberapa orang menyebutnya Britania Raya. Sebagian orang lagi menyebutnya Inggris Raya. 

Nah, biar nggak bingung lagi, berikut ini adalah penjelasan tentang masing-masing istilah tersebut plus contoh-contoh kesalahan yang umum dilakukan. Baca sampai selesai, ya!

Inggris (England)

Salah Kaprah Istilah Inggris, Britania Raya, dan Inggris Rayabendera Inggris (pixabay.com/markjhemmings9)

Inggris (England) adalah salah satu dari 4 negara konstituen yang membentuk Inggris Raya (United Kingdom). Tiga negara konstituen lainnya adalah Skotlandia (Scotland), Wales (Wales), dan Irlandia Utara (Northern Ireland). Seperti halnya provinsi-provinsi di Indonesia yang memiliki ibukota, begitu juga negara-negara konstituen tersebut. Inggris memiliki ibukota London, Skotlandia di Edinburgh, Wales di Cardiff, dan Irlandia Utara di Belfast.

Penyebutan untuk orang-orang yang berasal dari keempat negara tersebut pun berbeda. Orang Inggris disebut English, orang Skotlandia disebut Scottish, orang Wales disebut Welsh, dan orang Irlandia Utara disebut Northern Irish. Tak hanya itu, masing-masing negara tersebut juga memiliki bendera nasional sendiri. Sebagai contoh, gambar di atas adalah bendera Inggris yaitu cross berwarna merah dengan latar belakang putih.

Dalam sepak bola, FIFA memperbolehkan Inggris Raya untuk mengirimkan 4 timnas dari masing-masing negara konstituen tadi. Hal ini dikarenakan Inggris Raya dianggap sebagai pelopor sepak bola modern. Ini menjadi hal yang unik. Misalnya, dalam ajang World Cup. Secara umum negara-negara di dunia hanya mewakilkan satu tim saja, namun ini berbeda dalam kasus Inggris Raya. Inggris Raya boleh mengirimkan 4 tim yaitu tim Inggris, Wales, Skotlandia, dan Irlandia Utara.

Britania Raya (Great Britain)

Salah Kaprah Istilah Inggris, Britania Raya, dan Inggris RayaAnak kecil membawa bendera Inggris Raya. (unsplash.com/King's Church International)

Britania Raya (Great Britain) atau yang biasa disingkat Britania (Britain) memiliki 3 makna yang berbeda tergantung konteks yang dibicarakan.

Pulau. Ini adalah makna Britania secara geografis yang menunjuk pada sebuah pulau yaitu Pulau Britania. Pulau Britania merupakan pulau terbesar di Kepulauan Britania (British Isles), disusul oleh Pulau Irlandia sebagai pulau terbesar kedua. Pulau ini merupakan pulau terpadat ketiga di dunia setelah Pulau Jawa dan Pulau Honshu. Pulau Britania ini menjadi tempat tinggal dari 3 negara konstituen yaitu Inggris, Skotlandia, dan Wales.

Kerajaan Britania Raya (Kingdom of Great Britain). Makna yang kedua ini merupakan makna dalam arti politik. Nama Britania Raya sebagai political sense ini baru muncul pada tahun 1707, di mana terjadi kesepakatan antara Inggris dan Wales bersama Skotlandia untuk menggabungkan diri menjadi satu kerajaan yaitu Kerajaan Britania Raya. 

Inggris Raya (the United Kingdom). Nama ini digunakan pada tahun 1801 ketika Kerajaan Britania Raya bergabung dengan Kerajaan Irlandia. Oleh karena itu, nama negaranya menjadi United Kingdom of Great Britain and Ireland. Namun, pada tahun 1922 Irlandia Selatan memutuskan untuk keluar dari United Kingdom sedangkan Irlandia Utara memilih untuk tetap bersama United Kingdom. Sehingga nama negaranya berubah menjadi United Kingdom of Great Britain and Northern Ireland.

Makna Britania yang merujuk kepada Inggris Raya ini menjadi makna yang paling sering digunakan. Sebagai contoh pada Team GB di Olimpiade. Walaupun nama timnya Great Britain tidak berarti yang menjadi anggota hanya orang dari Inggris, Skotlandia, dan Wales. Namun, ini adalah tim dari Inggris Raya. Terbukti bahwa dalam tim tersebut juga ada anggota dari Irlandia Utara.

Contoh lain yaitu pada istilah Brexit (Britain Exit). Britain di sini memiliki makna yang ketiga yaitu merujuk pada keluarnya Inggris Raya dari Uni Eropa. Kebanyakan orang mengatakan bahwa yang keluar dari Uni Eropa adalah Inggris. Tentu ini salah besar. Karena Inggris hanyalah salah satu dari 4 negara konstituen di Inggris Raya.

Baca Juga: 8 British Slang yang Bikin Kamu Ahli dalam Berbahasa Inggris

Inggris Raya (the United Kingdom)

Salah Kaprah Istilah Inggris, Britania Raya, dan Inggris Rayabendera Inggris Raya (unsplash.com/Ian Taylor)

Jika Inggris, Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara adalah negara-negara konstituen (constituent country), maka Inggris Raya ini adalah negara-nya (sovereign state). Tak heran negara Inggris Raya ini disebut sebagai countries in a country. Karena seperti yang sudah disebutkan sebelumnya negara-negara konstituen itu bergabung dalam satu payung yang bernama United Kingdom of Great Britain and Northern Ireland. 

Inggris Raya (United Kingdom) adalah negara berdaulat sama seperti Amerika Serikat (United States), Uni Emirat Arab (United Arab Emirates), Republik Rakyat China, Republik Indonesia. Warna benderanya adalah merah, putih, dan biru seperti pada gambar di atas. Perlu diketahui juga bahwa nama Inggris Raya (United Kingdom) inilah yang terdaftar di PBB, bukan Inggris (England). 

Kesalahan

Salah Kaprah Istilah Inggris, Britania Raya, dan Inggris Rayailustrasi pria yang frustrasi (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Salah satu kesalahan yang menurut saya fatal adalah ketika Bung Tomo berorasi untuk membakar semangat para pejuang. Beliau mengatakan,

"... dan kalau pimpinan tentara Inggris yang ada di Surabaya, ingin mendengarkan jawaban rakyat Indonesia, ingin mendengarkan jawaban seluruh pemuda Indonesia yang ada di Surabaya ini, dengarkanlah ini tentara Inggris.

Ini jawaban kita. Ini jawaban rakyat Surabaya. Ini jawaban pemuda Indonesia kepada kau sekalian.

Hai tentara Inggris!

Kau menghendaki bahwa kita ini akan membawa bendera putih ..."

Kenapa tentara Inggris yang disebutkan? Yang benar tentu saja adalah tentara Britania/Britania Raya/Inggris Raya. Ketika kita cari dalam literatur-literatur berbahasa Inggris kita akan tahu bahwa yang datang ke Indonesia lalu berperang dengan para pejuang itu bukan English Army tetapi British Army. Bukan English Troops tetapi British Troops

Kesalahan fatal yang lain adalah tentang Ratu Elizabeth II. Kebanyakan orang bilang kalau beliau adalah Ratu Inggris. Kalau beliau cuma jadi Ratu Inggris, lah terus Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara gimana dong? Yang benar adalah Ratu Elizabeth II adalah Ratu Inggris Raya/Britania Raya/Britania. Kemudian ada Boris Johnson. Beliau adalah British Prime Minister, Perdana Menteri Inggris Raya/Britania Raya/Britania. Bukan Perdana Menteri Inggris.

Satu lagi yang umum terjadi adalah penyebutan negara untuk suatu universitas. Contoh di bawah ini adalah tentang University of Glasgow. 

Peringkat 100 besar universitas terbaik di dunia. Benar sekali, tepatnya ada di posisi 63. Universitas yang berdiri sejak tahun 1451 ini merupakan pendidikan tinggi keempat yang tertua di Inggris

Kalau ini dilihat sama orang Skotlandia mereka bakal marah. Sejak kapan University of Glasgow ada di Inggris? University of Glasgow itu ada di Skotlandia, Inggris Raya.

Nah, itu dia penjelasan tentang istilah Inggris, Britania Raya, dan Inggris Raya plus contoh-contoh kesalahannya. Kalau misalkan masih bingung gapapa, tarik napas dulu dan bisa dibaca lagi nanti.

Baca Juga: 10 Bahasa Inggris Dasar untuk Traveling yang Wajib Kamu Mengerti

A. Zidan Photo Writer A. Zidan

Every artist was first an amateur

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya