Selamat Hari Bumi! Ini 5 Fakta Hari Bumi Sedunia
ilustrasi Bumi (IDN Times/Mardya Shakti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - 22 April adalah tanggal yang diperingati sebagai International Earth Day atau Hari Bumi Sedunia. Hari ini diperingati untuk menunjukkan dukungan bagi perlindungan lingkungan demi menjaga bumi.
Sebagai seorang penghuni planet bumi, sudah seharusnya kita lestarikan dan rawat bumi agar keberadaannya tetap dapat dinikmati untuk anak cucu nanti. Janganlah jadi orang serakah, tapi jadilah si ramah, tak hanya ramah pada sesama tapi juga pada bumi.
Sebagaimana kutipan dari politikis Mahatma Gandhi bahwa "Bumi ini cukup untuk tujuh generasi, namun tidak akan pernah cukup untuk tujuh orang serakah."
Lantas bagaimana awal mula hari bumi sedunia diperingati hingga hari ini?
Baca Juga: Sambut Hari Bumi, Ini 5 Perilaku Peduli Bumi yang Bisa Dilakukan!
1. Pertama digaungkan di Amerika Serikat
unsplash.com/Samuel BranchSetiap tahunnya di tanggal 22 April, ditandai sebagai Hari Bumi sedunia yang pertama kali dicanangkan sebagai gerakan peduli lingkungan pada tahun 1970 di Amerika Serikat.
Dikutip dari earthday.org, Hari Bumi yang juga dikenal sebagai Earth Week 1970 pertama kali dikenalkan oleh Senator Gaylord Nelson, seorang senator junior yang berasal dari Wisconsin, salah satu negara bagian di Amerika Serikat.
2. Dicetuskan karena kekhawatiran atas polusi udara dan air
ANTARA FOTO/M Risyal HidayatSenator Gaylord Nelson sudah lama mengkhawatirkan keadaan lingkungan yang kian tahun kian banyak polusinya. Kemudian akhirnya, di bulan Januari 1969, Nelson dan rekannya menyaksikan adanya kerusakan akibat tumpahan minyak besar-besaran di Santa Barbara California.
Hal itu akhirnya menggugah Nelson untuk menghimpun aksi protes tentang polusi air dan udara yang kian memprihatinkan. Setelah menapatkan dukungan dari sejawatan, akhirnya dipilihlah tanggal 22 April sebagai hari H dilaksanakannya protes.
Saat itu, gerakan Hari Bumi menginspirasi 20 juta warga AS atau 10% dari total populasi Amerika Serikat untuk turun ke jalan, taman dan auditorium untuk memprotes dampak buruknya 150 tahun pembangunan industri yang telah meninggalkan masalah serius bagi dampak kesehatan manusia.
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Cara Ilmiah yang Digunakan Ilmuwan untuk Mengukur Usia Bumi
3. Peringatannya dikoordinasi Earth Day ORG
Earth Day 2021 (earthday.org)Setiap tahunnya peringatan hari bumi sedunia selalu diramaikan dengan kampanye pelestarian baik secara online maupun offline, lantas siapakah yang menghimpun dan mengoordinir peringatan ini sebenarnya.
Sebuah organisasi berjuluk Earth Day ORG adalah satu organisasi yang mengoordinasi peringatan hari bumi sedunia setiap tahunnya. Sebelum berganti nama menjadi Earth Day ORG, organisasi ini disebut Earth Day Network
Tahun ini Earth Day Org, mengangkat tema "Restore Our Earth" atau Kembalikan Bumi Kita, sebagai pengingat pada penduduk bumi untuk berhenti melakukan kerusakan dan mulai bergerak untuk melestarikan planet tempat tinggal kita ini.
4. Diperingati di 175 negara
bropulsa.comDimulai dari Amerika Serikat, kesadaraan akan pelestarian ini mewabah hingga ke 175 negara. Sehingga setiap tahunnya banyak agenda yang dilakukan dengan misi penyelamatan lingkungan.
Seperti penanaman pohon secara masif, kampanye di dunia maya, penggalangan dana untuk daerah terdampak polusi dan berbagai aksi penyelamatan lingkungan lainnya di seluruh dunia.
5. Dirayakan Google Doodle setiap tahunnya
Google Doodle, Hari Bumi 2021 (google.com)Google Doodle adalah perubahan logo khusus yang sifatnya sementara di beranda Google yang bertujuan untuk memperingati acara dan tokoh bersejarah di dunia. Google sendiri sudah melakukan edisi spesial seperti sejak 1998.
Setiap tahunnya, Google juga turut merayakan dan memperingati Hari Bumi Sedunia atau Earth Day termasuk hari ini, yakni Kamis (22/4/2021) Google menghadirkan animasi menarik yang menggambarkan suasana rindang dan hijau, seolah mengajak untuk melestarikan bumi agar dapat dinikmati hingga generasi seterusnya.
Baca Juga: Apa yang Terjadi jika Air Menghilang dari Bumi? Ini Risetnya
Topik:
Berita Terkini Lainnya
