Xi Jinping Dorong Pejabat China dan Orang Partai Komunis Ngerti Agama

Xi juga mendorong penegakan keagamaan yang sesuai sosialisme

Jakarta, IDN Times - Presiden China Xi Jinping menekankan pentingnya pejabat pemerintahannya dan pengurus Partai Komunis China (CPC) yang ahli dalam ajaran Marxisme agar akrab dengan urusan keagamaan. Hal itu disampaikan Xi dalam Konferensi Nasional Urusan Keagamaan di Beijing, Sabtu (4/12/2021), seperti dilaporkan kantor berita ANTARA, Minggu.

Orang nomor satu di China itu menginstruksikan perlunya pelatihan bagi pejabat dan pengurus CPC agar bisa memahami urusan agama. Tujuannya agar mereka yang tidak diragukan lagi kepakarannya tentang ajaran Marxisme itu, memiliki kompetensi dalam menjalankan tugas-tugasnya yang berkaitan dengan masalah umat beragama.

Baca Juga: 10 Quotes Presiden China Xi Jinping, Patriotik Banget!

1. Tokoh agama dibina agar bisa diandalkan saat kritis

Xi Jinping Dorong Pejabat China dan Orang Partai Komunis Ngerti AgamaPoster yang menampilkan wajah Xi Jinping dalam nuansa penuh cemoohan menempel di salah satu titik di area Causeway Bay, Hong Kong, pada 30 September 2019. ANTARA FOTO/REUTERS/Athit Perawongmetha

Xi juga mendorong adanya pembinaan terhadap sekelompok tokoh agama yang 'bisa diandalkan secara politik, memiliki akhlak mulia, dan berprestasi di bidang keagamaan', sehingga perannya dapat diandalkan pada saat-saat kritis.

Pucuk pimpinan CPC itu juga menekankan peningkatan pendidikan dan tugas-tugas terkait urusan agama. Xi juga menginstruksikkan penggalangan umat beragama secara luas di sekitar lingkungan pemerintahan dan partai.

Selain itu, dia juga menyerukan pembinaan hubungan positif dan sehat antarumat agama, dukungan kelompok agama dalam memperkuat pembinaan diri, dan peningkatan pengaturan urusan keagamaan berdasarkan peraturan perundang-undangan.

Ketua Komisi Militer Pusat China itu juga mendesak diterapkannya teori Partai Komunis tentang urusan agama sesuai era baru dengan menekankan kebijakan dasar urusan agama dan kebijakan kebebasan memeluk agama.

Baca Juga: Ini Ajakan China ke Indonesia dan Negara Kawasan Laut China Selatan

2. Xi dorong penegakan prinsip agama yang sesuai dengan sosialisme China

Xi Jinping Dorong Pejabat China dan Orang Partai Komunis Ngerti AgamaIlustrasi bendera China (unsplash.com/@facter)

Di China, unsur pemerintahan dan pelayanan publik di semua tingkatan serta kader dan pengurus CPC tidak diizinkan memeluk agama apa pun. Presiden Xi juga menekankan penegakan prinsip-prinsip keagamaan sesuai dengan karakteristik sosialisme China.

Ketua Komisi Militer Pusat China itu juga mendesak diterapkannya teori Partai Komunis tentang urusan agama sesuai era baru dengan menekankan kebijakan dasar urusan agama dan kebijakan kebebasan memeluk agama. 

Xi mengatakan Komite Sentral CPC telah mengajukan beberapa konsep dan kebijakan baru tentang urusan keagamaan sejak Kongres Nasional CPC ke-18 pada 2012).

Baca Juga: Perdana, China Protes RI Gegara Pengeboran Minyak di Laut Natuna Utara

3. Aturan keagamaan di China direvisi sejak 2018

Xi Jinping Dorong Pejabat China dan Orang Partai Komunis Ngerti AgamaPresiden China Xi Jinping (ANTARA FOTO/REUTERS/Thomas Peter)

China telah mengeluarkan revisi peraturan mengenai keagamaan agar terhindar dari bentuk-bentuk kegiatan separatisme serta yang memicu gesekan antarwarga. Aturan itu berlaku efektif per 1 Februari 2018. 

Regulasi baru tersebut menekankan pentingnya kelompok-kelompok agama sebisa mungkin menghindari pengaruh kekuatan asing, dilansir Global Times.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya